linimassa.id – Wali Kota Depok, Mohammad Idris, memberikan apresiasi positif terhadap kegiatan Malam Bina Iman dan Taqwa (Mabit) yang diselenggarakan oleh Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kota Depok di Masjid Balai Kota Depok pada Sabtu (30/12/23).
Acara tersebut juga menjadi platform untuk mensosialisasikan dan meluncurkan Gerakan Kampung Quran Juara di Kota Depok.
Dalam pembukaan kegiatan Mabit, Kiai Idris, sapaan akrab Wali Kota Depok, menyatakan, “Acara ini sangat positif, mereka mensosialisasi, dan akan meluncurkan Gerakan Kampung Quran Juara di Kota Depok. Nanti mereka akan menjadi penggerak-penggeraknya.”
Wali Kota Depok juga mengamati antusiasme tinggi dari peserta remaja masjid yang hadir, mencapai hampir 200 orang. Kiai Idris menyatakan bahwa acara ini merupakan kumpulan remaja masjid se-Depok dan menekankan bahwa takwa bukan hanya termanifestasi di masjid, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari, termasuk di kantor, sekolah, dan tempat lainnya.
“Orang bertakwa tidak hanya identik dengan keberadaannya di masjid saja, sebab di kantor juga seseorang harus bertakwa, begitu pula di sekolah. Orang mengatakan, kalau dia ke masjid baru dia takwa, enggak, karena di lapangan juga harus bertakwa, di pasar apa lagi, ketika di sekolah, ya juga takwa,” ungkapnya.
Menurut Kiai Idris, ciri-ciri orang yang bertakwa antara lain senang melakukan qiyamul lail (ibadah malam), sehingga tidurnya sedikit. Selain hubungan vertikal dengan Allah, Kiai Idris juga menekankan pentingnya hubungan horizontal yang baik dalam masyarakat.
“Tidak hanya hubungan dengan Allah, tetapi hubungan horizontal juga harus baik, karena di dalam harta yang kita miliki ada hak orang yang membutuhkan di situ,” katanya.
Wali Kota berharap bahwa acara ini menjadi inovasi dan ikhtiar dari BKPRMI untuk membuat masjid menjadi tempat yang tren, terutama bagi Generasi Z (Gen Z) dan milenial. Kiai Idris menutup sambutannya dengan mengajak untuk menjadikan tren ini viral. (AR)