linimassa.id – Di musim hujan seperti ini, sebagai muslim penting kiranya untuk mengetahui doa saat hujan turun. Ini sebagai ungkapan syukur setelah panas berkepanjangan dan sebagai bentuk minta perlindungan dari bahaya banjir dan sebagainya.
Hujan termasuk rahmat dari Allah SWT. Dalam hal ini, jika hujan tidak kunjung turun, hujan terus menerus, dan saat mendengar guntur hendaknya kita berdoa dan berdzikir kepada Allah SWT.
Dilansir dari Fiqih Doa dan Dzikir Jilid 2 oleh Syaikh Abdurrazaq bin Abdul Muhsin Al Badr, saat air hujan turun ke bumi, maka termasuk sunnah bagi seorang Muslim untuk berdoa ketika hujan, dengan mengucapkan:
اللَّهُمَّصَيِّباًنَافِعاً
Allahumma shoyyiban nafi’an’
Artinya: “Ya Allah, turunkan lah pada kami hujan yang bermanfaat.”
Dikutip dari ebook Tuntunan Doa & Zikir untuk Segala Situasi & Kebutuhan oleh Ali Akbar bin Aqi, berikut merupakan doa ketika hujan turun dengan deras:
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا اللَّهُمَّ عَلَى الأَكَامِ وَالظِرَابِ وَبُطُوْنِ الأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Allaahumma hawaa lainaa wa laa ‘alainaa, Allaahumma ‘alal-aakaami wazh-zhiroobi, wa buthuunil-awdiyati wa manaabitisy-syajari.
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan ini di sekitar kami, jangan kepada rumah-rumah kami. Ya Allah, berilah hujan ini pada daratan-dataran tinggi, bukit-bukit, dasar lembah, dan tempat-tempat tumbuhnya pepohonan.”
Pada hadits yang diriwayatkan dari Anas bin Malik RA, ia menceritakan bahwa saat ada sekelompok orang datang kepada Rasulullah SAW, mereka meminta agar beliau berdoa supaya hujan berhenti.
Hujan tersebut turun terus menerus selama satu minggu, sehingga membuat hewan ternak mereka terancam mati dan jalanan pun terputus. Kemudian, Rasulullah SAW pun membaca doa tadi, dengan doa ini dan hujan pun berhenti.” (HR Bukhari no. 1014).
Dengan demikian, doa hujan deras tersebut juga bisa dibacakan sebagai doa untuk memohon hujan berhenti.
Doa Setelah Turun Hujan
مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ
Muthirna bi fadhlillahi wa rohmatihi
Artinya: “Kita mendapat hujan hanya karena karunia dan rahmat Allah.”
Berdasarkan hadits riwayat Muslim, Rasulullah SAW pernah bersabda:
“Barangsiapa yang mengatakan, ‘Kita mendapat hujan karena karunia dan rahmat Allah’, maka orang itu beriman kepada Allah dan tidak beriman kepada bintang-bintang. Sebaliknya orang yang berkata, ‘Kita diberi hujan oleh bintang ini atau bintang itu, maka orang tersebut kafir terhadap-Ku (Allah) dan beriman kepada bintang-bintang.” (HR Muslim no. 71).
Doa Ketika Hujan Lebat
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالْآجَامِ وَالظُّرَابِ وَالْأَوْدِيَّةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ.
Arab latin: Allaahumma hawaalainaa wa laa ‘alainaa. Allaahumma ‘alal aakaami wal jibaali wal aajaami wazh-zhiraabi wal audiyati wa manaabitisy-syajari.
Artinya: Ya Allah, jadikanlah hujan ini sebagai nikmat bagi kami, bukan sebagai siksa atas kami.Ya Allah, berikanlah hujan ke dataran tinggi, gunung, ngarai, anak bukit, lembah dan tempat-tempat tumbuhnya pepohonan.
Doa Agar Hujan Berhenti
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا اللَّهُمْ عَلَى الأَكَامِ وَالطِرَابِ وَبُطُونِ الأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Arab latin: Allaahumma hawaalainaa wa laa ‘alainaa. Allaahumma ‘alal aakaami wazh-zhiraabi, wa buthuunil audiyati wa manaabitisy syajar.
Artinya: “Ya Allah, hujanilah di sekitar kami, jangan kepada kami. Ya Allah, berilah hujan ke daratan tinggi, beberapa anak bukit dasar lembah, dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan.”
Doa Agar Hujan Dialihkan Ke Tempat Lain
اللهُم حَوَ الهنا ولا علينا ، اللَّهُمْ عَلَى الْآقَاءِ وَ القِرَابِ، وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَ مَنَابِتِ الشَّجَرِ
Arab latin: Allahumma hawälaina wala ‘alaina, allahumma ‘alal âkāmi wazhzhirabi, wa buthûnil audiyati wa manabitisy syajari.
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turunkanlah hujan ke dataran tinggi. beberapa anak bukit, perut lembah dan beberapa tanah yang menumbuhkan pepohonan”. (HR. Bukhari dan Muslim). (Hilal)