SERANG, LINIMASSA.ID – Proses pendaftaran SPMB di Banten tahun ajaran 2025/2026 resmi ditutup pada pukul 23.59 WIB Senin 23 Juni 2025.
Berdasarkan data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan atau Dindikbud Provinsi Banten, jumlah pendaftar untuk SPMB SMA dan SMK di Banten mencapai ratusan ribu anak.
Sedangkan di sisi lain, jumlah kuota penerimaan SPMB di Banten untuk SMK dan SMA Negeri tak sampai setengahnya. Sehingga akan menyisakan ribuan pendaftar yang tak tertampung di SMA dan SMK negeri di Banten.
Menyikapi hal ini, Plh Sekda Banten Deden Apriandhi Hartawan mengatakan, calon peserta didik yang tak diterima atau tak tertampung di sekolah negeri akan dialihkan ke sekolah swasta.
Artinya, siswa pendaftar SPMB di Banten yang tak lolos akan secara otomatis dialihkan ke sekolah SMA dan SMK swasta di Banten yang sudah bermitra dengan program Sekolah Gratis yang dicanangkan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten Andra Soni dan Dimyati Natakusumah.
Tak Tertampung SPMB di Banten, Sekolah Gratis Jadi Solusi
Bagi siswa pendaftar SPMB di Banten yang tak lolos atau tidak tertampung di sekolah SMA dan SMK negeri tak usah khawatir, soalnya, program sekolah gratis bisa menjadi solusi.
Hal ini dikatakan Deden, yang menilai jika program Sekolah Gratis merupakan solusi bagi calon peserta didik yang tidak diterima di sekolah negeri.
Dengan adanya program tersebut, anak-anak Banten bisa tetap bersekolah sampai tingkat SMA dan SMK secara gratis. “Program Sekolah Gratis merupakan solusi,” tegasnya.
Jika melihat fasilitas dan kondisi sekolah swasta, maka ia mengimbau masyarakat untuk tidak ragu menyekolahkan anaknya di sekolah swasta dengan program Sekolah Gratis yang dicanangkan Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.
Untuk mendorong itu, pihaknya akan menghubungi sekolah negeri dan swasta yang sudah penuh kuotanya agar bisa merekomendasikan calon peserta ke sekolah swasta lainnya yang terdekat.