linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Ternyata Banyak Macamnya, Ini Loh Ikan Sarden yang Jadi Makanan Kaleng Sejuta Umat
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > Gaya Hidup > Ternyata Banyak Macamnya, Ini Loh Ikan Sarden yang Jadi Makanan Kaleng Sejuta Umat
Gaya Hidup

Ternyata Banyak Macamnya, Ini Loh Ikan Sarden yang Jadi Makanan Kaleng Sejuta Umat

Hilal Ahmad 21 Juni 2023
Share
waktu baca 3 menit
IMG 4116
Ilustrasi Ikan Sarden
SHARE

linimassa.id – Mendengar kata sarden, yang terlintas di benak adalah ikan laut yang dikemas dalam kaleng dan sudah diberi bumbu, tinggal diolah dan disantap di meja makan.

Asal tahu, sarden merupakan ikan laut yang terdiri dari beberapa spesies dari famili Clupeidae.

Ikan ini mampu bertahan hingga kedalaman lebih dari 1.000 meter. Ikan ini cocok digunakan sebagai makanan dihidangkan dengan saus cabe atau saus tomat.

Beberapa spesies mackerel yang lebih besar, seperti mackerel sirip biru (bluefin mackerel), dapat menaikkan suhu darahnya di atas suhu air dengan aktivitas ototnya.

Hal ini menyebabkan mereka dapat hidup di air yang lebih dingin dan dapat bertahan dalam kondisi yang beragam.

Sarden adalah ikan yang memiliki nilai komersial sedang. Ini adalah jenis ikan yang paling umum dikonsumsi manusia, merupakan ikan berminyak berukuran relatif kecil.

Istilah sarden diambil dari nama pulau di Mediterania, yaitu pulau Sardinia di mana ikan sarden pernah terdapat dalam jumlah besar.

Istilah “sarden” sering kali tertukar dengan hewan jenis lain, tergantung definisi dari suatu negara.

FAO dan WHO menetapkan 21 spesies ikan yang dapat disebut sarden untuk memudahkan inspeksi dan karantina produk sarden, terutama sarden yang dikalengkan.

Dari sekian banyak spesies, salah satu sarden yang paling populer dan umum dikonsumsi adalah Sarden Pasifik atau Sardinops caeruleus.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Di berbagai negara, ikan sarden diperjualbelikan dalam kemasan kaleng. Di pabrik pengalengan ikan, ikan sarden yang telah ditangkap kapal penangkap ikan dicuci di pabrik, kemudian kepalanya dibuang, dan ikan dimasak.

Sarden dimasak dengan minyak panas maupun dipanaskan di dalam kaleng dengan uap panas. Setelah itu, ikan yang telah berada di dalam kaleng direndam dalam campuran minyak yang mengandung bumbu.

Sarden kaleng yang dikatakan berkualitas tidak memiliki kepala dan insang. Di berbagai tempat, isi perut ikan juga dibuang sebelum dikalengkan, umumnya dilakukan terhadap jenis sarden berukuran besar.

Cukup banyak ikan haring yang disebut sarden ketika mereka masih muda.

Dilansir dari AZ Animals, secara umum, semua spesies ikan sarden memiliki ciri-ciri fisik yang serupa.

Sarden merupakan ikan kecil dengan panjang tubuh biasanya tidak melebihi 30 cm dan beratnya hanya tiga ons.

Ikan sarden memiliki tubuh memanjang dengan sisik keperakan.

Ikan sarden biasanya tidak memiliki sisik di kepalanya dan hanya memiliki satu sirip punggung kecil di atas kepalanya.

Karena lebih dari 20 spesies ikan yang termasuk ikan sarden, berat ikan ini bisa sangat bervariasi. Beberapa jenis ikan sarden beratnya hanya 2 atau 3 ons, sementara yang lain mendekati 3 kg. (Hilal)

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
16 Agustus 2025
Ad imageAd image

Terkini

Dinkes Kota Tangsel
Dinkes Kota Tangsel Fasilitasi Cek Kesehatan Gratis dan Tes IVA di Kejari
News
Flyover Jalan Haji Sarmah
Pembangunan Flyover Jalan Haji Sarmah Bintaro Disorot, Sudah Sesuai Tata Ruang?
News
Dinkes Tangsel
Dinkes Tangsel Minta Masyarakat Waspada DBD, Ada 487 Kasus
News
PWI Tangsel
PWI Tangsel & Baznas Santuni Anak Yatim dan Dhuafa, Maknai Kemerdekaan dengan Berbagi
Khazanah
Setiawan Chogah
Refleksi Novel Terbaru Setiawan Chogah: Menyimak Pohon, Menyimak Luka
Khazanah
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?