Linimassa.id – Seprai atau dalam bahasa Inggris: bedding merupakan sebutan untuk lembaran kain yang biasa digunakan untuk menutupi atau melapisi sebuah kasur atau tempat tidur.
Biasa dipakai untuk meningkatkan kenyamanan saat tidur di atas kasur. Dalam pemakaiannya, seprai biasa dipasangkan dengan sarung kasur (bedcover) untuk semakin meningkatkan kenyamanan saat tidur.
Istilah “seprai” dalam ragam informal biasa disebut sebagai sprei, seprei, sprai, sprey, sepray, dan banyak penyebutan lainnya.
Ada beberapa bahan kain yang biasa digunakan untuk membuat seprai, di antaranya adalah: katun, linen, satin, sutra, rayon, serat bambu, dan juga campuran poliester dengan katun. Material baru seperti kain polipropilena tak-bertenun memungkinkan seprai digunakan untuk sekali pakai.
Hal ini karena harga bahan tersebut yang relatif murah. Seprai dengan bahan ini biasa dipergunakan di tempat pengungsian bencana.
Secara umum, seprai terdiri dari dua jenis, yaitu: seprai rata dan seprai berkaret. Seprai rata hanyalah berupa kain rata biasa, sementara seprai berkaret adalah seprai yang di bagian ujung-ujungnya diberikan karet pengencang agar dapat dipasang lebih mantap pada kasur.
Dalam perkembangannya, terdapat juga seprai rata yang ditambahkan tali pengikat pada bagian ujung-ujungnya sehingga mempunyai fungsi yang sama dengan seprai berkaret.
Perbedaan Bed Cover & Sprei
Selain untuk mempercantik tempat tidur, fungsi penting perlengkapan tidur itu adalah untuk memberikan kenyamanan saat tidur, sehingga bisa beristirahat dengan maksimal.
Nah, tetapi dalam hal kebutuhan perlengkapan tidur, ada berbagai jenis perlengkapan tidur yang dari segi fungsi dan bahannya yang mirip tapi ternyata memiliki perbedaan satu sama lain.
Salah satunya adalah perbedaan bed cover & sprei atau bed sheet. Kedua perlengkapan ini sama-sama terbuat dari kain dan digunakan untuk melindungi tempat tidur kamu lho. Tapi apa ya perbedaannya? Simak penjelasan berikut ini!
Sprei adalah perlengkapan tidur berbahan kain yang fungsi utamanya adalah untuk melindungi dan melapisi kasur. Karena kegunaannya untuk menutupi kasur, ternyata banyak yang terkecoh menyebut sprei dengan sebutan bed cover.
Untuk mengetahui perbedaan bed cover & sprei, hal pertama yang membedakan adalah fungsinya.
Fungsi dari sprei ini berguna sebagai pelindung agar kamu tidak bersentuhan langsung dengan permukaan kasur, sehingga kulit tidak akan mengalami iritasi.
Selain itu, sprei juga berfungsi sebagai pelapis yang melindungi kasur dari debu dan kotoran agar tidak menempel langsung dan mengotori kasur.
Kedua, perbedaan bed cover & sprei ini dilihat dari bahan yang digunakan. Sprei juga terbuat dari berbagai macam bahan kain, mulai dari katun, sutra, linen, saten, rayon, serat bambu, dan bahan lainnya.
Ketiga, perbedaan bed cover & sprei ini dilihat dari ketebalannya. Umumnya, sprei memiliki ukuran yang tipis karena tidak memiliki isian di bagian dalamnya.
Karena ukurannya yang tipis, sprei jadi lebih gampang kotor dan harus rutin dibersihkan. Biasanya, kamu perlu membersihkan sprei minimal setiap seminggu sekali agar sprei tetap bersih dan tidak menyebabkan gatal di kulitmu.
Selain itu, perbedaan bed cover & sprei juga terlihat dari ukurannya. Ukuran bed cover memiliki ukuran tebal karena memiliki isian di bagian tengahnya serta ukurannya tidak mengikuti ukuran kasur.
Umumnya ukuran bed cover bisa melebihi ukuran kasur karena kegunaannya yang bisa dipakai sebagai selimut. Tapi agar bed cover kamu tidak terlalu kecil atau terlalu besar, pastikan kamu bandingkan dengan ukuran kasur dan ukuran bed cover yang akan kamu pilih ya.
Terakhir, perbedaan bed cover & sprei adalah bed cover tidak perlu dicuci sering seperti sprei. Hal itu karena bed cover memiliki isian dan berukuran tebal, sehingga jika dicuci sering seperti sprei setiap seminggu sekali, selain akan menyulitkan, dikhawatirkan isian bed cover akan lebih mudah menyusut dan isian bed cover kamu jadi lebih tidak tebal lagi. Jadi, untuk mencuci bed cover disarankan 2-3 bulan sekali. (Hilal)