Linimassa.id – Akibat luapan Kali Angke, Kota Tangerang kembali dilanda banjir yang menggenangi tiga RW di kampung Cantiga, Kelurahan Petir, Kecamatan Cipondoh.
Peristiwa ini terjadi pada Minggu (07/07/2024) dan menyebabkan ratusan warga terpaksa mengungsi ke posko darurat.
Pj Walikota Tangerang, Nurdin, langsung meninjau lokasi pengungsian dan memastikan kebutuhan dasar para pengungsi, seperti suplai makanan, air bersih, dan obat-obatan, terpenuhi dengan baik.
“Kami meninjau pos pengungsian di sini, yang memang rutin tergenang air saat terjadi luapan Kali Angke. Ada tiga RW yang terdampak genangan saat ini,” ujar Nurdin.
Nurdin menekankan pentingnya kesiapsiagaan tim Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam menangani situasi darurat ini. “Penanganan jangka pendek untuk pengungsi sudah kami pastikan.
Untuk jangka panjang, perlu dilakukan koordinasi dan diskusi dengan berbagai pihak terkait,” jelasnya.
Untuk mencari solusi permanen dalam mengatasi luapan Kali Angke, Pemkot Tangerang akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat, Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC), Pemprov DKI Jakarta, dan pihak-pihak terkait lainnya.
“Kami akan kaji dan diskusikan bersama untuk mencari solusi terbaik dalam menangani luapan Kali Angke ini,” tutur Nurdin.
Himbauan Kepada Masyarakat
Nurdin, yang juga mantan Pj Bupati Aceh Jaya, menghimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga terhadap potensi banjir, terutama saat musim hujan.
Beliau juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan ke sungai.
“Mari kita bersama-sama menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan, agar aliran air di sungai tidak terhambat dan meminimalisir terjadinya banjir,” pungkasnya.
Dengan langkah-langkah penanganan yang cepat dan koordinasi yang baik, diharapkan masalah banjir yang kerap melanda kawasan ini dapat segera teratasi dan tidak lagi mengganggu kehidupan warga setempat. (AR)