linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Hari Tuberkolosis Sedunia, Saatnya Perangi Penyakit Ini
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > Pendidikan > Hari Tuberkolosis Sedunia, Saatnya Perangi Penyakit Ini
Pendidikan

Hari Tuberkolosis Sedunia, Saatnya Perangi Penyakit Ini

Hilal Ahmad 25 Maret 2024
Share
waktu baca 4 menit
Hari TUberkolosis Sedunia (Foto : Trubunenews)
Hari TUberkolosis Sedunia (Foto : Trubunenews)
SHARE

linimassa.id – Penyakit tuberkolosis patut diwaspadai. Tidak heran kalau 24 Maret yang diperingati sebagai Hari Tuberkulosis Sedunia menjadi ultimatum sebuah kesempatan bagi masyarakat global untuk meningkatkan kesadaran dan tindakan dalam memerangi penyakit ini yang masih menjadi ancaman kesehatan global.

Contents
MenularKesadaran

Tema Hari Tuberkulosis Sedunia tahun 2024 ini adalah “Yes! We Can End TB” atau “Ya, Kita Bisa Mengakhiri TB”.

Tema Hari Tuberkulosis Sedunia 2024 ini menegaskan pentingnya kesadaran, pendidikan, dan tindakan bersama dalam memerangi penyakit menular yang telah ada sejak lama ini.

Salah satu langkah penting dalam memerangi TBC adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit ini.

Meskipun TBC dapat diobati dan dicegah, masih banyak yang tidak menyadari gejala, cara penularannya, dan langkah-langkah pencegahannya.

Oleh karena itu, pendidikan masyarakat tentang TBC sangat penting untuk mengurangi stigma, meningkatkan deteksi dini, dan memastikan akses ke perawatan yang tepat.

 

Menular

TBC merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini sering menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang bagian tubuh lain seperti tulang, kulit, dan sistem saraf. Gejalanya meliputi batuk berdahak, demam, penurunan berat badan, dan kelelahan yang persisten.

Penularan TBC terutama melalui udara, saat seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin dan menyebarkan bakteri ke udara.

Dengan diusungnya tema “Yes! We Can End TB” dirasa perlu untuk mengetahui bagaimana langkah yang harus dilakukan untuk mencegah Tuberkulosis. Berikut langkah-langkah mencegah Tuberkulosis:

- Advertisement -
Ad imageAd image
  1. Vaksinasi

Vaksin BCG adalah vaksin yang efektif untuk mencegah bentuk paru TBC pada anak-anak. Pemberian vaksin ini biasanya dilakukan pada bayi baru lahir atau anak-anak kecil.

  1. Hindari Kontak dengan Orang yang Terinfeksi

Upaya pencegahan yang penting adalah menghindari kontak dekat dengan orang yang diketahui menderita TBC aktif. Jika berinteraksi dengan orang yang diduga terinfeksi, gunakan masker untuk melindungi diri sendiri.

  1. Jaga Kebersihan

Praktik kebersihan yang baik, seperti mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air mengalir, dapat membantu mencegah penularan TBC.

  1. Hindari Kontak dengan Batuk dan Bersin

Jika batuk atau bersin, lakukan dengan menutup mulut dan hidung dengan tisu atau lengan bagian dalam, bukan dengan tangan.

  1. Saringan dan Pengobatan Dini

Saringan TBC dapat membantu mendeteksi kasus TBC secara dini. Jika memiliki gejala yang mencurigakan, segera konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk evaluasi dan pengobatan yang tepat.

 

Kesadaran

Melalui upaya bersama, kesadaran, dan tindakan pencegahan yang tepat, kita bisa mengakhiri TBC. Hari Tuberkulosis Sedunia adalah momen yang tepat untuk membangun komitmen bersama dalam memerangi penyakit ini. Mari bersatu sebagai masyarakat global untuk menghapus TBC dari wajah bumi ini.

Salah satu langkah penting dalam memerangi TBC adalah meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit ini, serta pentingnya tindakan bersama dalam memerangi penyakit menular yang telah ada sejak lama ini.

Meskipun TBC dapat diobati dan dicegah, masih banyak yang tidak menyadari gejala, cara penularannya, dan langkah-langkah pencegahannya.

Oleh karena itu, pendidikan masyarakat tentang TBC sangat penting untuk mengurangi stigma, meningkatkan deteksi dini, dan memastikan akses ke perawatan yang tepat. (Hilal)

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

PWI Provinsi Banten
PWI Provinsi Banten Tunjuk Selly Loamena Jadi Plt PWI Kab. Tangerang
News
Laki-laki yang Membawa Pohon di Dalam Dada
Setiawan Chogah dan “Laki-laki yang Membawa Pohon di Dalam Dada”: Saat Raif Belajar Bertahan di Hong Kong
Khazanah
Pandeglang
Jalan Berlumpur, Warga Pandeglang Tandu Pasien Sakit 2 Kilometer ke Klinik
News
SMAN 72 Jakarta Utara
15 Siswa SMAN 72 Jakarta Utara Jadi Korban Ledakan
News
Uang rusak
Uang Rusak Senilai Rp1,3 Miliar Ditukar ke BI Banten Sepanjang 2025
News
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?