linimassa.id – Setiap 23 Februari diperingati sebagai Hari Internasional Memerangi Bullying atau yang dikenal International Stand Up to Bullying Day.
Bullying merupakan tindakan tidak terpuji yang masih banyak terjadi terutama di lingkungan pendidikan.
Dengan peringatan ini diharapkan setidaknya bisa menjadi pengingat agar siapa saja tidak melakukan tindakan bullying.
Peringatan internasional ini ada ketika kejadian ulah dua siswa kelas 12 Nova Scotian bernama Travis Price dan David Shepherd.
Mereka melihat adanya bullying yang dituju kepada siswa yang salah memakai kemeja merah muda.
Mereka berdua akhirnya membela seorang siswa diganggu karena mengenakan kemeja merah muda dengan membeli 50 kemeja merah muda di toko diskon dan mengirim email kepada teman-teman sekelasnya meminta mereka untuk mengenakan kemeja merah muda keesokan harinya.
Tindakan ini kemudian mendapat perhatian di Kanada, Amerika Serikat, dan negara-negara lain. Pada tahun berikutnya, Hari Penegakan Internasional terhadap Penindasan telah menjadi viral di banyak negara di dunia.
International Stand Up to Bullying Day adalah acara semi-tahunan yang berlangsung pada bulan Februari dan November. Acara bulan November ini bertepatan dengan Pekan Anti-Bullying.
Asal Mula
Peringatan Hari Menentang Perundungan Internasional ini diperingati dua kali dalam setahun, yakni pada Februari dan November, tepatnya setiap 23 Februari dan 15 November.
Peringatan Hari Internasional Menentang Perundungan merupakan bagian dari Pekan Anti-Bullying yang bertujuan untuk menciptakan empati dan mengakhiri perundungan dan pelecehan. Peringatan ini dilakukan oleh sekolah, tempat kerja, dan organisasi di lebih dari 25 negara.
Hari Internasional Menentang Perundungan dirayakan pertama kali pada Februari 2008 di Kanada. Dilansir dari National Today, Stand Up Internasional terhadap Bullying Day muncul dari karena tindakan dua orang siswa kelas 12 Nova Scotian. Siswa tersebut bernama Travis Price dan David Shepherd, mereka selalu memprotes ketika seorang siswa diganggu karena mengenakan kemeja merah muda.
Mereka membeli 50 kemeja merah muda di toko diskon dan mengirim e-mail kepada teman-teman sekelasnya meminta mereka untuk mengenakan kemeja merah muda yang mereka beli keesokan harinya, untuk menciptakan massa berkemeja merah muda.
Hal ini dilakukan untuk mendukung siswa yang diintimidasi tersebut. Banyak siswa yang mengenakan kemeja tersebut, sedangkan sisanya datang ke sekolah dengan pakaian berwarna pink masing-masing. Tindakan kreatif dan kebaikan mereka mendapat perhatian di Kanada, Amerika Serikat, dan negara-negara lain. Pada tahun berikutnya.
Penggunaan kaos berwarna pink ini dimaksudkan untuk menghormati keberagaman, kebaikan, dan kekuatan dalam diri kita semua untuk membuat perbedaan positif. Pink Shirt Day, yang diadakan setiap tahun di Kanada dan dunia, meningkatkan kesadaran tentang penindasan dan mendorong individu untuk melawan kebencian dan diskriminasi, sekaligus mendukung program yang menumbuhkan harga diri yang sehat pada anak-anak.
Intimidasi
Dilansir dari Women Connect, bullying atau perundungan merupakan suatu tindakan intimidasi yang dilakukan seseorang serta mengacu pada kesengajaan menyakiti seseorang yang mereka anggap lebih lemah dari dirinya. Perundungan sendiri dapat menyebabkan rasa sakit yang luar biasa yang berlangsung lama dan terulang berkali-kali. Bahkan dapat menyebabkan trauma berupa depresi, kecemasan, dan rendahnya harga diri.
Penindasan terjadi dalam banyak cara, namun beberapa bentuk penindasan yang umum adalah penindasan verbal, penindasan fisik, penindasan sosial, dan penindasan maya.
Penindasan fisik: ini adalah jenis penindasan yang menggunakan kekuatan fisik atau agresi terhadap orang lain (misalnya, memukul, mendorong, mendorong, menendang, dll.)
Penindasan verbal: termasuk penggunaan kata-kata untuk menyerang seseorang secara verbal (misalnya, menyebut nama, menghina, menggoda, dll.)
Penindasan sosial: mencoba menyakiti seseorang dengan mengucilkan mereka, menyebarkan desas-desus atau mengabaikan mereka (misalnya, bergosip, dll.)
Cyberbullying: bentuk intimidasi zaman baru. Hal ini dilakukan dengan menggunakan media elektronik untuk mengancam, mempermalukan, mengintimidasi, atau mengucilkan seseorang, atau merusak reputasinya (misalnya, mengirimkan pesan teks yang mengancam).
Perundungan sebagian besar dialami oleh anak-anak sekolah dimana hal ini akan sanagat membebani, menyakitkan, dan dapat membuat orang tersebut merasa sendirian. Hal ini dapat mempengaruhi pembelajaran, persahabatan, dan yang paling penting, kesehatan fisik dan emosional.
Diskriminasi?
Diskriminasi adalah perlakuan seseorang secara berbeda/buruk berdasarkan karakteristik atau perbedaan tertentu. Penindasan berubah menjadi pelecehan jika perilaku bertentangan dengan Undang-Undang Hak Asasi Manusia Kanada dan berfokus pada perlakuan berbeda terhadap orang lain karena usia, ras (warna kulit, fitur wajah), etnisitas (budaya, tempat tinggal, cara hidup, cara berpakaian), agama (keyakinan agama), orientasi seksual dan identitas gender (jika mereka gay, lesbian, biseksual, transgender atau heteroseksual), status keluarga (jika berasal dari keluarga dengan orang tua tunggal, keluarga angkat, keluarga tiri, keluarga angkat, keluarga orang tua non-biologis gay atau lesbian).
Bisa juga karena status perkawinan (jika mereka lajang, menikah secara sah, pasangan ipar, janda, atau bercerai), cacat fisik dan mental (jika mereka memiliki penyakit mental, ketidakmampuan belajar, menggunakan kursi roda). (Hilal)