Linimassa.id – Daster sudah sangat populer di kalangan ibu-ibu. Bukan hanya ibu rumah tangga yang kini mengenakan daster untuk keseharian, bahkan pekerja wanita yang menjalani Work from Home (WFH).
Daster yang dikenal sebagai pakaian tidur ibu-ibu ternyata mulai mengembangkan desain dan modelnya yang semakin modern.
Asal Mula
Daster adalah pakaian model terusan dengan potongan longgar dan panjang, biasanya memiliki lengan pendek atau tanpa lengan agar pergerakan lebih leluasa.
Kata daster yang dikenal sebagai kata dasar Indonesia ini berasal dari serapan bahasa Inggris yaitu duster. Duster adalah jubah panjang yang terbuat dari material ringan dan memiliki potongan longgar.
Awalnya, daster bahkan bukan dikenal sebagai pakaian wanita. Di tahun 1800-an, koboi di Amerika Serikat mengenakan daster beraksen kancing yang digunakan sebagai luaran untuk melindungi tubuh dari debu atau kotoran. Dahulu, daster terbuat dari bahan linen atau parafin yang sifatnya anti air dan pas digunakan sebagai jas hujan.
Di abad ke-19 hingga abad ke-20, daster pun akhirnya dikenakan oleh pria dan wanita untuk pakaian saat mengendarai mobil dan motor terbuka.
Akhir abad-20, daster semakin berkembang di industri fashion dan entertainment Amerika Serikat. Hal ini terbukti dengan kemunculan daster di beberapa film koboi ternama seperti “The Good, The Bad, and The Ugly” dan “Once Upon a Time in The West”.
Tahun 50-an, model pakaian daster semakin eksploratif dengan desain yang simpel dan panjangnya selutut. Masih berfungsi sebagai luaran, daster memiliki aksen kancing depan dan dipakai untuk melindungi baju saat sedang memasak atau membersihkan rumah.
Tahun 70-an, desain daster dibentuk menyerupai cardigan oleh beberapa rumah fashion kenamaan seperti Yves Saint Laurent, Halston, Betsey Johnson, dan Pierre Cardin.
Favorit
Untuk masyarakat Indonesia, memang daster umumnya dikenakan oleh wanita. Tidak hanya dari kalangan bawah atau “ibu-ibu” saja, daster juga menjadi pakaian rumahan favorit berbagai golongan wanita dari menengah ke atas.
Di Indonesia, daster terbuat dari material yang ringan, adem serta sejuk dipakai untuk keseharian. Produksi daster dari Yogyakarta, Solo hingga Jakarta menghadirkan daster katun dengan motif batik, tenun atau menggunakan teknik digital printing dengan corak yang lebih modern seperti bunga cerah, geometric atau motif abstrak.
Memasuki tahun 2015, perkembangan model daster terbaru semakin meningkat apalagi dikenakan oleh deretan selebriti Indonesia di kesehariannya seperti Sarwendah dan Ashanty.
Sejak masa pandemi tahun 2020, desain daster dengan potongan pola yang beragam tentunya mudah kamu temui di pasaran. Ada yang bentuknya menyerupai abaya, gaun panjang hingga piyama berukuran longgar. Selain modelnya yang semakin menarik, harga daster tidak terlalu mahal untuk dibeli sebagai daily outfit.
Nyaman
Daster biasanya dipakai oleh kaum perempuan ketika berada di dalam rumah, karena sebagian dari mereka beranggapan daster merupakan pakaian yang nyaman dan tidak ribet.
Mengutip dari fitinline.com berikut alasan banyak wanita gemar memakai daster:
Simple Digunakan
Daster tergolong dalam jenis pakaian yang prakstis dan simple untuk digunakan tanpa perlu repot-repot bantuan orang lain untuk memakaikannya. Daster juga tidak membutuhkan banyak waktu untuk memakainya.
Daster tersedia dalam berbagai model ada yang berupa resleting dan adapula yang berupa kancing. Pemakaiannya yang tidak ribet membuat banyak perempuan memilihnya sebagai pakaian sehari-hari.
Berbagai Pilihan Motif
Daster saat ini tidak hanya tersedia dalam motif batik saja, tapi juga memiliki banyak pilihan motif yang lucu dan unik. Daster saat ini memiliki motif gambar-gambar karakter kekinian. Bahkan motif daster saat ini bisa membuat kita tetap nampak cantik dan elegan.
Beragam Jenis Bahan
Daster saat ini terbuat dari berbagai bahan yang bermacam-macam mulai dari kain rayon, kain katun, bahan kaos seperti kain katun combed, kain katun carded, dan kain batik. Kain-kain tersebut memiliki bahan yang halus dan dingin di kulit. Kain ini juga baik dalam hal daya serap keringat.
Dipakai Berbagai Kalangan Usia
Baju daster cocok dipakai oleh wanita dari berbagai kalangan usia, baik anak-anak, remaja bahkan dewasa. Kita bisa memilih daster sesuai kebutuhan, daster yang dilengkapi resleting cocok untuk wanita yang sedang menyusui, kemudian daster bergambar karakter cocok untuk anak-anak.
Murah
Daster juga banyak dipilih karena harganya yang terjangkau, namun tetap nyaman dan simple untuk dipakai. Daster biasanya diproduksi dengan cepat dan biaya produksinya juga tidak terlalu lama. Dengan menggunakan daster, banyak perempuan yang menjadi lebih hemat. (Hilal)