linimassa.id – Bagi umat Islam, Zam Zam merupakan air suci dengan segala khasiat. Hanya bisa ditemukan dari mata air yang berasal dari Mekkah.
Kata Zam Zam berasal dari bahasa Arab yang berarti banyak melimpah-ruah. Istilah ini didasarkan pada perkataan malaikat Jibril ketika mata air ini muncul dan melimpah ruah.
Awal mula terbentuknya sumur Zam Zam saat Nabi Ibrahim bersama istrinya, Siti Hajar dan anaknya yang masih bayi Nabi Ismail sedang ada di perjalanan dan persediaan makanan mereka habis.
Saat masih bayi, Nabi Ismail AS dibawa oleh Nabi Ibrahim AS untuk tinggal di gurun pasir bersama ibunya yakni Siti Hajar karena mereka diperintahkan oleh Allah SWT untuk menjauh dari Palestina. Nabi Ibrahim AS meninggalkan mereka berdua di sana.
Pada suatu hari, mereka kehabisan persediaan air. Nabi Ismail AS yang tak mendapat susu dari Siti Hajar pun menangis kelaparan karena air susu ibunya tak keluar. Siti Hajar pun berjalan ke sana kemari untuk mencari air yang bisa ia dan putranya minum.
Nabi Ismail yang masih bayi terus menangis di tempat yang tidak ada seorang pun itu karena kehausan.
Melihat anaknya yang terus menangis, Siti Hajar berusaha mencari air dengan berlari dari Bukit Safa ke Bukit Marwah terus menerus.
Tercatat Siti Hajar berlari sebanyak 7 kali. Dan inilah yang kemudian menjadi rukun haji saat ini. Setelah itu, atas izin Allah kaki kecil Nabi Ismail menghentak ke tanah dan muncul lah mata air yang menyegarkan untuk mereka. Dan itu lah air Zam Zam yang selalu mengalir dan tidak pernah kering.
Siti Hajar dibuat terkejut karena di tempat Nabi Ismail AS berbaring ada sebuah mata air jernih yang keluar dari ujung kaki Nabi Ismail AS. Air tersebut terus mengalir dan menggenang. Kemudian Siti Hajar menamainya sebagai air Zam Zam.
Siti Hajar meminum air tersebut dan akhirnya bisa kembali menyusui Nabi Ismail AS. Air terus mengalir sehingga Siti Hajar dapat memberikan susu kepada Nabi Ismail AS hingga perutnya kenyang.
Sumur air ini terus mengalirkan air hingga sekarang. Air zamzam tersebut tak pernah kering dan saat ini dapat dirasakan oleh manusia dari seluruh dunia yang berkunjung ke Arab ataupun air Zam Zam yang diekspor ke beberapa negara.
Kisah ini terdapat dalam Alquran, yakni:
“Ya Tuhan, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan (yang demikian itu) agar mereka melaksanakan salat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan berilah mereka rezeki dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur.”
Dalam sebuah hadis, Nabi Islam Muhammad berkata, “Andai ibu Ismail tidak menampung air itu, tentu sekarang sumur Zam Zam sudah jadi mata air yang mengalir.”
Nabi Muhammad kemudian menceritakan bahwa lokasi itu kelak adalah Baitullah (Ka’bah) yang akan dibangun Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Peristiwa itu terjadi 1910 SM, 2572 tahun sebelum kelahiran Nabi Muhammad, atau sekitar 4.000 tahun yang lalu.
Manfaat
Air Zam Zam diyakini memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh. Air Zam Zam memang berbeda dari air mineral pada umumnya. Bahkan bagi setiap umat Islam yang meminum atau mengonsumsi air Zam zam disertai doa, maka akan diberikan kelimpahan berkah dan pahala.
Air ini merupakan air suci dan air yang terbaik yang ada di permukaan bumi ini. Air ini mengandung banyak elemen yaitu ion positif dan ion negatif.
Komposisi multiunsur dan hidrokimia air ini terdapat sebanyak 34 elemen, di antaranya yaitu, Kalsium (Ca), Magnesium (Mg), Natrium (Na) dan Klorida (Cl) dalam konsentrasi tertinggi.
Unsur-unsur Antimon (Sb), Berilium (Be), Bismuth (Bi), Bromin (Br), Kobalt (Co), Iodine (I), dan Molibdenum (Mo) kurang dari 0,01 ppm. Kromium (Cr), Mangan (Mn), dan Titanium (Ti) juga terdeteksi dalam air zam zam.
Ini doa yang bisa dibaca saat meminum air Zam Zam supaya mendapatkan berkah:
Allahumma inni as-aluka ‘ilman naafi’a wa rizqon waasi’an wa syifa’an min kulli daa-in.
Artinya: “Ya Allah aku memohon pada-Mu ilmu yang bermanfaat, rizqi yang luas, dan kesembuhan dari segala macam penyakit“.
Nah itulah kisah tentang air Zam Zam. Pernah meminumnya kan? (Hilal)