SERANG, LINIMASSA.ID – PT PLN (Persero) terus mengajak masyarakat untuk menggunakan kendaraan listrik.
Salah satu upaya untuk mensosialisasikan kendaraan Listrik, yakni dengan menggelar Banten Electric Vehicle (EV) Freestyle di halaman gedung Pendopo Bupati Serang, Kota Serang, Minggu, 29 Desember 2024.
Acara yang diselenggarakan oleh PLN Unit Induk Distribusi (UID) Banten ini sebagai salah satu bentuk pembuktian ketahanan motor listrik konversi. Diharapkan, kegiatan ini akan menarik minat masyarakat untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan.
Manager PLN UP3 Banten Utara Hanfi Adhrean Abidin berharap masyarakat terutama generasi muda untuk beralih ke kendaraan Listrik. “Kendaraan listrik bisa digunakan dengan aman, tangguh, irit, dan tentunya ramah terhadap lingkungan,” ujar Hanfi.
Kata dia, kegiatan PLN Unit Induk Distribusi ini juga dilakukan untuk mengkampanyekan bahwa kendaraan listrik tidak kalah dengan motor berbahan bakar minyak. “Semoga ini memberikan dampak positif untuk generasi muda untuk beralih ke kendaraan listrik dalam kegiatan sehari-hari,” tuturnya.
Dikatakan Hanfi, peralihan kendaraan konvensional ke listrik juga sebagai upaya mencapai target emisi nol bersih atau net zero emission (NZE) tahun 2060.
Apalagi, kendaraan listrik memiliki berbagai keunggulan dibandingkan kendaraan konvesional yang menjawab kebutuhan masyarakat. “Motor listrik dan motor bahan bakar minyak secara konsumsi energi memiliki perbedaan efisiensi lebih dari 50 persen.
Kemudian, efisiensi lainnya adalah dari segi biaya perawatan. Motor listrik minim biaya perawatan karena perangkat mesinnya yang minimalis dan tidak melakukan pembakaran bahan bakar,” terangnya.
PLN Bakal Tambah SPKLU di Banten

Masyarakat yang ingin membeli kendaraan listrik tak perlu khawatir, PT PLN (Persero) bakal menambah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Banten. Saat ini, PLN sudah menyediakan SPKLU di 64 lokasi dengan jumlah 106 unit.
Manager Sub Bidang Strategi Pemasaran PLN UID Banten Muhammad Habib Tohir mengatakan, tahun 2025 akan ada penambahan 100 unit SPKLU.
“Tersebar di Tangerang Raya, Kabupaten Serang, Kota Serang, Kabupaten Pandeglang, dan Kabupaten Lebak,” ujar Habib usai acara Banten Electric Vehicle (EV) Freestyle di halaman gedung Pendopo Bupati Serang, Kota Serang, Minggu, 29 Desember 2024.
Kata dia, saat ini, daerah yang masih minim SPKLU yakni di Banten bagian Selatan. Lantaran, konsumsi kendaraan listrik di daerah tersebut masih minim. Namun, dengan acara seperti Banten EV Freestyle ini, diharapkan dapat menambah wawasan masyarakat terkait kendaraan listrik. Sehingga, tidak perlu khawatir menggunakan kendaraan listrik.
Kegiatan Banten EV Freestyle digelar dalam rangka meningkatkan minat masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik dan mendukung program pemerintah.
“Tujuannya dengan agenda ini mensosilasiakan masyarakat untuk lebih peduli menggunakan kendaraan listrik, karena kendaraan listrik ramah lingkungan, bebas emisi dan mendukung program pemerintah untuk energi hijau,” tutur Habib.
Ia mengaku, dari tahun ke tahun pengguna kendaraan listrik terus meningkat di Provinsi Banten. Hal itu menandakan adanya peran aktif masyarakat mendukung transisi menuju Indonesia yang lebih ramah lingkungan melalui penggunaan energi bersih.
Sebagai bentuk pelayanan terhadap pengguna kendaraan listrik, PLN telah menyediakan SPKLU untuk mobil listrik dan stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum (SPBKLU) yang tersebar di wilayah Banten.
“Jadi masyarakat kita tidak perlu khawatir lagi mencari lokasi untuk mengecharge, mau ngisi dimana. Sekarang motor listrik sudah ada yang namanya SPBKLU, stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum. Jadi pengguna bisa menukarkan baterainya yang kosong,” jelas Habib.