SERANG, LINIMASSA.ID – Calon Gubernur Banten terpilih Andra Soni janji akan merealisasikan program sekolah gratis saat menjabat nanti.
Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Banten 2024 telah usai, Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga sudah menetapkan beberapa para calon kepala daerah yang berhasil terpilih pada kontestasi kemarin.
Pasang Calon Gubernur Andra Soni dan Dimyati Natakusumah tinggal menunggu pelantikan saja yakni pada bulan Februari 2025 nanti.
Setiap pasangan calon yang terpilih tentunya memiliki sejumlah janji politik yang mereka tawarkan kepada pemilih selama masa kampanye. Janji politik ini akan menjadi landasan bagi program kerja pemerintahan yang akan dijalankan pada masa kepemimpinan mereka.
Pasangan Andra Soni dan Dimyati Natakusumah mempunyai beberapa janji politik, salah satunya yaitu Sekolah Gratis. Program ini dimaksudkan untuk memberikan jaminan kepada masyarakat Banten agar bisa mendapatkan jaminan pelayanan dasar pendidikan baik di sekolah negeri maupun swasta pada jenjang SMA/SMK.
Namun, di tahun pertama pemerintahan, pasangan ini juga kepala daerah terpilih lainnya menghadapi tantangan besar karena APBD Banten 2025 sudah diketok dan ditetapkan sebelum mereka dilantik. Hal ini bisa menghambat beberapa janji politik yang telah dijanjikan selama kampanye.
Meski demikian, Andra tetap berjanji untuk merealisasikan program yang jadi janji-janji politiknya. Karena, kata Andra, APBD Banten 2025 masih dalam proses evaluasi di Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri). Andra pun optimis masih terdapat mekanisme guna merealisasikan janji-janji politiknya itu.
“Sekarang kan masih ada evaluasi di Kemendagri, dan kemudian juga sedang pengajuan Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2026, jadi insyaAllah masih ada mekanisme,” kata Andra saat ditemui di Rangkasbitung, Minggu 15 Desember 2024.
Andra juga memercayai Penjabat (Pj) Gubernur Banten juga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Banten telah menyelaraskan visi misi dirinya dengan Dimyati ke depannya.
Diketahui, pasangan nomor urut 2 ini memiliki beberapa janji politiknya selain Sekolah Gratis, yakni memberikan bantuan keuangan desa dari APBD Banten senilai Rp300 juta perdesa, juga pemenuhan tiga sektor layanan publik, seperti membangun jalan pembangunan sarana prasarana pendidikan, sarana prasarana kesehatan, dan pembangunan infrastruktur
“InsyaAllah Sekolah Gratis ini akan menjadi prioritas sebagai upaya dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Banten. Insyallah, selama ada kolaborasi, koordinasi sesuai dengan mekanisme yang ada, maka itu semua (janji-janji politiknya,-red) dapat kita realisasikan,” ungkapnya.
Cagub Banten Andra Soni Temui Tokoh Banten

Calon Gubernur Banten Andra Soni menemui Tokoh Pendirian Provinsi Banten Tryana Sjam’un di kediamannya di Puri Salakanagara, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten. Selain Cagub Banten Andra Soni, turut hadir Menteri Transmigrasi Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara.
Calon Gubernur Banten Andra Soni mengatakan, dirinya tadi sedang bersilaturahmi dengan Yayasan Salakanagara Institute.
“Sekaligus silaturahmi juga dengan Ka Tryana Sjam’un, yang kebetulan juga sedang syukuran hari jadi yang ke-81 tahun,” katanya, Minggu, 15 Desember 2024.
Andra mengakui, sebelum pencalonan iya juga meminta wejangan dari beliau.
“Hari ini kita juga kebetulan bersilaturahmi dengan Menteri Transmigrasi pak Iftitah (di Puri Salakanagara),” katanya
Adapun, wejangan diberikan dari Kak Tryana Sjam’un seperti visi dan misi. Itu merupakan masukan dari tokoh.
“Hasil kajian-kajian juga tentu tadi bahwa masyarakat Banten harus kita pangku membangun Banten berkolaborasi dengan segala pihak. Tentu komitmen kita terkait dengan Banten maju itu bisa tercapai dengan menjalankan amanat kita sebaik-baiknya,” katanya.
Tokoh Penggagas Pendirian Provinsi Banten Tryana Sjam’un menyatakan, Banten utamanya akan mendukung mereka.
“Dengan syarat mereka bekerja jujur, beretika, insya Allah, kita akan membantu selama-lamanya. Saya kira itu saja karena saya sudah kolot (sudah tua),” katanya.