LINIMASSA.ID – Overthinking sering kali terjadi dalam diri seseorang, di tengah dunia yang penuh tekanan dan semakin sibuk membuat seseorang banyak berfikir diluar kontrol.
Overthinking dapat membuat seseorang merasa tidak percaya diri, cemas bahkan pikirannya terbebani dengan hal-hal yang dikatakan sepele.
Untuk menghindari overthinking dan mencapai hidup yang bahagia, kamu harus tahu quotes dalam filosofi stoicisme.
Podcast Satu Persen dalam kanal Youtubenya membagikan 4 quotes terbaik filosofi stoicisme dalam zaman kerajaan Romawi. Filosofi stoicisme yaitu aliran pemikiran kuno dari Yunani.
4 quotes filosofi stoicisme ini dapat kamu gunakan sebagai panduan hidup untuk lebih bahagia.

1. Kurangi Mengeluh, Bahkan ke Diri Sendiri
Kalimat ini berasal dari Marcus Aurelius, raja kerajaan romawi (161-180). Saat kamu sedang mengeluh, berarti kamu sedang mengeluarkan energimu ke luar.
Maka timbul rasa khawatir yang berada diluar kontrol kamu. Filosofi stoicisme mengajarkan pentingnya dalam diri atau hal yang berada dalam kontrol kamu.
Kurangi rasa mengeluh kamu, bahkan kepada dirimu sendiri. Mengeluh memang dapat menjadi hal positif mengeluarkan apa yang sedang kamu pikirkan, tapi jika dilakukan dengan tindakan agar kamu menjadi lebih baik.
2. Hindari Memberitahu Semua Orang tentang Pengembangan Diri Kamu

Kalimat ini berasal dari Epictatus, seorang budak yang menjadi filsuf stoicisme dari Yunani. Alasan Epictatus mengeluarkan kalimat ini karena banyak orang yang menyuarakan pengembangan diri mereka.
Hal ini dapat beralasan jika mereka memiliki ekspektasi untuk diberikan pujian atau mencari perhatian orang-orang di sekelilingknya.
Padahal, stoicisme mengutamakan pengembangan diri karena dirinya sendiri. Motivasi dan cara mencapainya juga berasal dari dirinya sendiri. Tentunya hal ini dapat dikontrol oleh diri sendiri.
3. Lakukan Seluruh Hal Secukupnya

Kalimat yang berasal dari Musnius Rufus, filsuf stoicisme dari Romawi. Konteksnya seperti makan dan minum, ia berkata jika mereka yang mempraktikkan filosofi stoic adalah mereka yang makan pelan-pelan.
Hal tersebut dapat diaplikasikan kedalam berbagai hal dalam hidup, memperhatikan apa yang mereka pikirkan, apa yang mereka lakukan dan sadar akan batasan yang cukup dan berlebihan.
4. Perbanyaklah Mendengar daripada Berbicara

Kalimat ini berasal dari Zeno of Citoum, filsuf dari Cyprus, pendiri aliran filosofi stoicisme. Pendapatnya adalah manusia punya dua telinga dan satu mulut, idealnya manusia lebih banyak mendengarkan apa yang orang lain katakan daripada berbicara.
Sebagai manusia, saat sedang mengobrol ntah ketika mempersuasi orang lain, ingin lebih disukai atau ingin memenangkan sebuah argumen, akan lebih baik jika mendengarkan terlebih dahulu.
Dengan begitu, kamu dapat mengetahui banyak informasi penting dan terlihat lebih baik.
Itulan 4 kuotes dalam filosofi stoicisme yabg mungkin saja dapat mengubah hidupmu. Mengaplikasikan 4 poin ini tentunya membutuhkan waktu dan energi yang tidak sedikit.