Linimassa.id – Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Tigaraksa mengadakan inspeksi mendadak (sidak) untuk memastikan bahwa seluruh pegawai di Kecamatan Tigaraksa bebas dari aktivitas perjudian online.
Sidak ini melibatkan berbagai pegawai, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN), non-ASN, office boy, serta pasapon, Pada Rabu (26/06/24).
Pemeriksaan Handphone Pegawai
“Kami melakukan apel tanpa pemberitahuan sebelumnya akan ada sidak, kemudian satu per satu handphone pegawai kami periksa. Kami juga menjaga privasi mereka saat memeriksa riwayat penggunaan aplikasi di handphone,” jelas Camat Tigaraksa, Cucu Abdurrosyid.
Dalam sidak tersebut, sekitar 50 pegawai dicek oleh pihak kepolisian. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan tiga pegawai non-ASN memiliki riwayat pencarian website judi online. Namun, setelah dilakukan pendalaman lebih lanjut, ketiga pegawai tersebut dipastikan tidak terlibat dalam aktivitas perjudian online.
Hasil Pemeriksaan
“Setelah dilakukan pemeriksaan, ada tiga orang pegawai non-ASN Kecamatan Tigaraksa yang diduga pernah membuka situs yang menawarkan judi online karena muncul iklan setiap buka Google. Saya pastikan mereka tidak terlibat dengan judi online,” tambah Cucu.
Cucu juga menekankan pentingnya pegawai Kecamatan Tigaraksa untuk menghindari pinjaman online yang merugikan. Hal ini sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo yang mengharuskan pegawai pemerintah menjadi teladan bagi masyarakat.
“Kita juga ingin memastikan pegawai kami tidak terjebak dalam pinjaman online yang merugikan. Ini sesuai dengan instruksi Presiden Jokowi bahwa kita harus menjadi teladan bagi masyarakat,” ujar Cucu.
Dengan adanya sidak tersebut, Cucu berharap dapat meningkatkan kesadaran pegawai terhadap bahaya judi online dan pinjaman online, serta memastikan bahwa lingkungan kerja bebas dari pengaruh negatif teknologi.
Sidak ini merupakan langkah proaktif untuk menjaga integritas dan profesionalisme pegawai di Kecamatan Tigaraksa.
“Harapan kami, sidak ini bisa meningkatkan kesadaran pegawai akan bahaya judi online dan pinjaman online, serta memastikan lingkungan kerja yang sehat dan bebas dari pengaruh negatif teknologi,” pungkas Cucu. (AR)