linimassa.id – Tahukah kami kalau setiap 31 Januari ternyata diperingati sebagai International Zebra Day atau Hari Zebra Internasional. Untuk apakah hari ini diperingati?
Ternyata ini merupakan kesempatan yang penting dalam meningkatkan kesadaran mengenai konservasi, kehidupan, dan perlindungan untuk zebra.
Tujuan diadakannya Hari Zebra Internasional, mengutip situs The Quint, Rabu (31/1/2024) adalah untuk menginspirasi masyarakat agar ikut berpartisipasi aktif dalam menumbuhkan rasa tanggung jawab kepada hewan dengan corak unik ini.
Melansir dari nationaltoday.com, Hari Zebra Internasional yang diperingati setiap tanggal 31 Januari ternyata dipelopori oleh organisasi konservasi kebun binatang yaitu the Smithsonian’s National Zoo dan the Conservation Biology Institute.
Zebra banyak ditemukan di benua Afrika, di daerah semi gurun di Kenya dan Ethiopia, serta daerah perbukitan di Namibia, Angola, dan Afrika Selatan. Dimana habitat asli mereka terpelihara dengan baik dan tidak semua dari mereka terancam punah.
Jenis
Saat ini, ada tiga jenis zebra yang bisa ditemukan di alam liar. Yaitu zebra grévy, zebra dataran, dan zebra gunung.
Sebagian dari mereka adalah spesies yang terancam punah. Salah satu penyebabnya tidak lain karena maraknya perburuan liar.
Meskipun zebra grévy bisa ditemukan di wilayah Kenya utara, namun spesies ini termasuk langka dan masuk ke dalam daftar merah spesies yang terancam punah karena sudah kehilangan lebih dari 54% dari total populasinya menurut African Wildlife Foundation. Saat ini hanya tersisa sekitar 2.000 zebra grévy dewasa.
Hal ini terjadi dengan cepat dalam kurun waktu tiga dekade karena perburuan zebra tersebut untuk diambil kulitnya.
Menurut National Geographic, terdapat sekitar 300.000 zebra yang tersisa di alam liar, dan diperkirakan terdapat 150.000 zebra di Serengeti-Mara.
Melansir dari Targetstudy.com, setiap kelompok zebra memiliki wilayahnya masing-masing. Mayoritas zebra dianggap nomaden tanpa wilayah terentu. Terkecuali dengan zebra grévy yang akan menandai wilayahnya dengan kotoran atau air seni.
Umumnya Zebra akan berkomunikasi satu dengan yang lain melalui ekspresi wajah dan juga suara.
Zebra akan mengeluarkan suara ringkikan dan suara dengusan. Mereka cenderung lebih aktif di siang hari dan pada malam mereka akan mencari tempat yang aman untuk beristirahat dan terhindar dari serangan predator.
Biasanya akan ada satu zebra yang selalu waspada dan melindungi kelompoknya.
Ketika salah satu dari kawanan mereka diserang oleh predator, maka anggota yang lain akan membentuk setengah lingkaran dan menghadap ke predator tersebut. Jika salah satu dari mereka terluka, mereka akan saling melindungi dari serangan yang mungkin terjadi.
Melansir dari African Wildlife Foundation, Zebra Grévy adalah spesies zebra liar terbesar dengan ukuran kaki yang panjang. Ciri khas dari zebra ini adalah garis-garisnya yang unik dan dianggap sama khas dengan sidik jari yang ada di manusia.
Zebra Grévy memiliki ukuran badan yang lebih tinggi, memiliki ukuran telinga yang lebih besar, dan juga jarak garis-garis dibadannya yang lebih kecil jika dibandingkan dengan zebra lainnya.
Dengan panjang badan 125 sampai 150 sentimeter, Zebra Grévy memiliki berat badan hingga 450 kilogram, dan masa hidup 12-13 tahun. Zebra Grévy merupakan hewan herbivora dan masa kehamilan 13 bulan.
Oleh karena itu mulai muncul banyak kekhawatiran mengenai pelestarian populasi mereka. Dengan adanya peringatan ini diharapkan menjadi momentum untuk memelihara kelestarian zebra di alamnya.
Merangkum berbagai sumber, Zebra (subgenus Hippotigris) masuk dalam jenis kuda dari benua Afrika dengan bulu bergaris hitam-putih yang khas. Zebra berbagi genus Equus dengan kuda dan keledai, ketiga kelompok tersebut menjadi satu-satunya anggota keluarga Equidae yang masih hidup.
Garis-garis zebra punya pola yang berbeda, unik untuk setiap individu. Zebra dapat ditemukan di berbagai habitat seperti sabana, padang rumput, hutan, semak belukar, dan daerah pegunungan.
Laman National Geographic dan National Today menyebut secara historis, zebra sangat dicari oleh para kolektor hewan eksotis dan tidak pernah benar-benar dijinakkan. Bahkan sejak ditemukan, zebra sering dikirim sebagai hadiah eksotis untuk membangun hubungan demokratis.
Salah satu contohnya Pada tahun 1882, Jules Grevy, presiden Prancis, diberi zebra sebagai hadiah dari Raja Abyssinia (sekarang Ethiopia). Seorang ahli zoologi Prancis menamai spesies tersebut dengan nama Presiden Grevy.
Namun sayangnya, salah satu spesies zebra dataran, Quagga (E. quagga quagga), punah pada abad ke-19. Zebra betina Quagga di Kebun Binatang Amsterdam mati pada tanggal 12 Agustus 1883.
The Quagga Project dalam lamannya menyebut bahwa zebra ini adalah yang terakhir dari jenisnya. Seperti mamalia penggembala lainnya, Quaggas diburu karena dipandang oleh para pemukim sebagai pesaing ternak mereka, domba, dan kambing.
Disebutkan dalam laman Tanganyika Wildlife Park bahwa ada tiga jenis zebra dan dapat ditemukan di alam liar. Mamalia yang seringkali diidentikkan dengan padang rumput Afrika ini terbagi menjadi tiga jenis.
Yaitu zebra gunung (Mountain Zebra, Equus Zebra), zebra dataran (Plains Zebra, Equus Quagga), dan zebra Grevy (Grevys Zebra, Equus Grevyi). Di antara ketiga jenis zebra ini, zebra Grevy memiliki ukuran tubuh paling besar dengan garis tubuhnya yang terbagi secara merata.
Sehingga tidak terlihat menutupi bagian perutnya, dan hidungnya yang memiliki bercak berwarna coklat. Namun, Zebra Grevy terdaftar sebagai terancam punah oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN).
Yaitu, dengan jumlah sekitar 2.500 zebra dewasa di alam liar. Populasi mereka telah turun sekitar 54% selama tiga dekade terakhir, menurut African Wildlife Foundation.
Spesies Grevy pernah terdapat di Taman Safari Indonesia, Cisarua, Bogor. Sementara Mountain Zebra terancam oleh penduduk setempat yang memburunya untuk diambil dagingnya.
Jika diamati, penyebab nyaris punahnya dua spesies zebra saat ini dikarenakan perburuan. Lalu, degradasi habitat rumput, penyakit, dan hilangnya kualitas habitat.
Sebetulnya, tidak semua zebra terancam punah sebab zebra dataran berkembang biak dan tidak menghadapi ancaman bahaya. Namun tentu jika populasi zebra dan habitatnya diabaikan, bisa dipastikan lambat laun semua spesies zebra dianggap terancam punah.
Laman National Geographic mengungkap kemungkinan ada sekitar 300.000 zebra yang tersisa di alam liar.
Ancaman
Selain perburuan ilegal, Zebra Grévy juga menghadapi ancaman wabah penyakit, kekeringan, hilangnya habitat, dan populasi yang terfragmentasi.
Zebra Grévy adalah hewan pemakan rumput, dan mereka dapat mencerna berbagai jenis, dan bagian tanaman yang tidak dapat dicerna oleh hewan ternak lain
Di hari zebra internasional, mari kita berjanji untuk melindungi dan menyelamatkan alam. Bersama-sama, kita dapat memastikan zebra bebas berkeliaran dan aman di habitat aslinya dari segala ancaman.
Semoga Hari Zebra Internasional menjadi pengingat bahwa setiap individu mempunyai kekuatan untuk mengubah dunia. Bersama-sama, mari kita menantikan dunia di mana zebra tumbuh subur, garis-garis mereka selamanya memberkati lanskap planet kita.
Merupakan tanggung jawab kita semua untuk berupaya melindungi zebra dan rumahnya sehingga mereka dapat hidup damai dan bahagia.
Peringatan ini untuk membantu meningkatkan kesadaran tentang kondisi kehidupan zebra dan perlindungannya.
Hari Zebra Internasional mulai banyak digemakan oleh konsorsium organisasi konservasi seperti Smithsonian’s National Zoo & Conservation Biology Institute.
Hari Zebra Internasional bertujuan untuk membantu meningkatkan kesadaran. Terutama tentang kondisi kehidupan zebra dan bagaimana jumlah mereka dapat dilindungi dari penurunan lebih lanjut. (Hilal)