linimassa.id – Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Tangerang Selatan menargetkan sejumlah program rencana kerja 2024. Di antaranya mulai dari penyediaan air minum, alun-alun kota hingga persiapan venue tuan rumah Porprov Banten 2026 mendatang.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan mengatakan, ada sejumlah isu strategis pembangunan yang harus dicapai oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Tangsel pada 2024.
“Ada isu-isu strategis yang harus kita capai. Ada revitalsiasi sekolah, gedung pemerintahan alhamdulillah sudah tercapai di 2023 tinggal Kelurahan Parigi,” kata Pilar usai menghadiri rapat gabungan OPD Dinas Lingkungan Hidup dan DCKTR di Aula Blandongan lantai 4 Puspemkot Tangsel, Jumat (24/2/2023).
Pilar menerangkan, pihaknya juga menargetkan dimulainya pembangunan alun-alun di kecamatan dan di tingkat kota. Alun-alun kota ini berada di depan Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Selatan yang masih dalam tahap pembebasan lahan dan ditargetkan dimulai 2024 mendatang.
“Lalu juga pembangunan-pembangunan taman kota dan alun-alun karena salah satu RPJMD kita menciptakan kota yang lestari dimana masyarakat bisa berinteraksi sosial, berolahraga dan sebagainya di ruang publik ataupun taman kota,” terang Pilar.
Pilar menyebut, saat ini DCKTR Tangsel juga mulai melakukan revitalisasi gedung venue olahraga dan dimaksimalkan di 2024 untuk menyemarakan gelaran POrprov Banten 2026 dimana Kota Tangsel menjadi tuan rumahnya.
“Kami juga mengajak stakehokder pihak swasta untuk mengembangkan venue di tangsel kita bersama-sama membangun venue berkualitas untuk prestasi atlet di Tangsel,” ungkap Pilar.
Senada diungkapkan oleh Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kota Tangerang Selatan Ade Suprizal. Ade, kepada peserta rapat gabungan itu merinci rencana kerja pada 2024 mendatang.
Pertama, yakni pemenuhan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yakni melalui kegiatan Pembangunan Jaringan Air Minum Perpipaan Terlindungi untuk memenuhi jumlah kebutuhan air rumah tangga yang layak dan aman melalui SPAM.
“Persentase jumlah rumah tangga yang memperoleh layanan pengolahan air limbah domestik yang layal dan aman melalui kegiatan Pembangunan SPAL Domestik. Serta implementasi program strategis nasional Karian Serpong,” tutur Ade.
Ade juga meerangkan soal rencana kerja yang menjadi fokus pembangunan kepala daerah seperti pembangunan Alun-alun Puspemkot Tangsel, serta penyediaan sarana publik atas usulan OPD pengampu.
“Ada pembangunan dua gedung SDN Pondok Ranji 01 dan SDN Babakan 01 serta pembangunan gedung SMPN 16 Kota Tangsel. Kemudiana da pembangunan Puskesmas Setu, dan pembangunan gedung perkantoran Kelurahan Sawah Baru dan Bappenda. Termasuk juga pembangunan venue persiapan Porprov Banten 2026,” papar Ade. (Adv)