linimassa.id – Gibran Rakabuming Raka menepis wacana menjadi pendamping Prabowo Subianto sebagai cawapres pada Pilpres 2024 mendatang.
Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu menyebut merasa belum pantas untuk maju Pilpres 2024.
“Umur belum cukup,” kata Gibran yang juga Wali Kota Solo, Jumat (5/5/2023).
Gibran mengatakn isu yang menyebut dirinya bakal maju Pilpres 2024 hanya rumor. Sehingga tidak perlu ditanggapi secara berlebihan.
“Kan rumor, saya sudah jawab kalau umur belum cukup,” imbuhnya.
Di samping itu, Gibran mengakui belum terlalu lama terjun ke dunia politik. Sehingga dirinya merasa masih harus banyak belajar.
“Ilmunya belum cukup. Saya masih perlu banyak belajar. Baru dua tahun (jadi Wali Kota Surakarta),” jelas dia.
Sebelumnya, Presiden Jokowi juga menepis wacana Gibran jadi cawapres Prabowo terkait wacana dari sejumlah kalangan yang mengajukan putra sulungnya itu maju Pilpres 2024.
Menurut Jokowi, setidaknya ada dua alasan Gibran belum realistis untuk masuk bursa Pilpres 2024.
“Pertama umur. Kedua, baru dua tahun jadi Wali Kota. Yang logis saja lah,” kata Jokowi singkat, Kamis (4/5/2023).
Lebih jauh, Jokowi enggan menanggapi lebih lanjut topik tersebut dan memilih tertawa sebelum merespon sejumlah pertanyaan lain.
Wacana duet Prabowo-Gibran tidak lepas dari kedekatan yang kerap ditunjukkan sang putra sulung Jokowi dengan Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan itu.
Gibran pada Juni 2022 sempat melakukan kunjungan ke kediaman Prabowo di Bukit Hambanlang, Bogor, untuk memenuhi undangan dari tuan rumah.
Dalam kesempatan itu, Prabowo sempat menyarankan Gibran untuk maju ikut dalam pemilihan kepala daerah tingkat provinsi atau gubernur.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Prabowo ketika menyempatkan diri bertemu Gibran di Surakarta pada 24 Januari 2023.