linimassa.id – Para ketua umum parpol koalisi pemerintahan memenuhi undangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk bertemu di Istana Kepresidenan, Selasa (2/5/2023) malam.
Tampak hadir Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono.
Lalu hadir pula Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Hanya Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang juga partai koalisi pemerintah yang tak diundang.
Prabowo menjelaskan alasan Surya Paloh tak hadir dalam pertemuan antara Jokowi dan ketum parpol koalisi pemerintah karena yang bersangkutan sedang di luar negeri.
“Sedang di luar negeri,” ujar Prabowo usai pertemuan, Selasa malam.
Saat ditanya lebih lanjut apakah Surya Paloh diundang atau tidak dalam pertemuan itu, Prabowo enggan menjawab.
Menteri Pertahanan tersebut hanya kembali menegaskan bahwa Surya Paloh sedang berada di luar negeri.
“Sedang di luar negeri,” kata Prabowo singkat.
Pertemuan enam ketum parpol koalisi pemerintah dengan Jokowi tersebut berlangsung sekitar 2,5 jam lebih. Pertemuan dimulai pukul 19.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 21.37 WIB.
Menurut Prabowo, pertemuan itu berlangsung cukup lama karena pembicaraan yang bersahabat dan kekeluargaan.
“Karena bersahabat, kekeluargaan ya baik,” tegasnya.
Informasi mengenai rencana pertemuan Presiden Jokowi dengan pimpinan parpol koalisi pemerintah sebelumnya disampaikan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan pada Rabu (26/4/2023).
Zulhas, sapaan akrabnya, mengatakan Jokowi akan mengundang para ketua umum parpol koalisi untuk silaturahmi.
“Mudah-mudahan nanti cari waktu yang tepat, Bapak (Presiden Jokowi) akan mengundang ketua-ketua umum partai untuk silaturahim,” kata Zulhas.
Dia menyebutkan dalam pertemuan itu bisa saja terdapat pembahasan mengenai wacana koalisi besar atau koalisi kebangsaan menjelang Pemilu 2024.