linimassa.id – Kedatangan bulan Rajab disambut suka cita oleh umat Islam. Ini adalah salah satu bulan istimewa dalam Islam yang memiliki beragam keutamaan. Untuk itu, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan baik pada bulan ini.
Di tahun ini bulan Rajab 1445 H jatuh pada Sabtu, 13 Januari 2024 dan berakhir pada 29 Rajab 1445 H, 10 Februari 2024.
Rajab termasuk dari empat bulan yang dianggap sebagai bulan mulia dalam kalender Islam selain Muharam, Zulkaidah, dan Zulhijah.
Saat bulan haram berlangsung, amalan saleh akan dilipatgandakan pahalanya. Sebaliknya, amalan buruk akan diganjar hukuman besar.
Sepanjang bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk bertobat. Disebutkan bahwa Allah Swt akan mengabulkan semua doa umat Muslim, termasuk permohonan ampun atas segala dosa yang pernah dilakukan.
Laman CNN Indonesia menulis, salah satu peristiwa penting dalam Islam juga terjadi di bulan ini. Peristiwa itu adalah Isra Mikraj, saat Nabi Muhammad SAW diangkat oleh Allah SWT ke langit ke-7.
Saat Isra Mi’raj ini juga, titah untuk melaksanakan sholat lima waktu dikeluarkan. Isra Mikraj menjadi salah satu keutamaan bulan yang dimuliakan ini.
Mustajab
Berdoa di malam pertama bulan Rajab, insya Allah doa-doa yang dipanjatkannya akan dikabulkan Allah Swt. Hal ini juga ditegaskan oleh Imam Syafi’i dalam kitab Al-Umm, yakni sebagai berikut:
بَلَغَنَا أَنَّهُ كَانَ يُقَالُ: إِنَّ الدُّعَاءَ يُسْتَجَابُ فِي خَمْسِ لَيَالٍ: فِي لَيْلَةِ الْجُمُعَةِ، وَلَيْلَةِ الْأَضْحَى، وَلَيْلَةِ الْفِطْرِ، وَأَوَّلِ لَيْلَةٍ مِنْ رَجَبٍ، وَلَيْلَةِ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ
Artinya: “Telah sampai berita pada kami bahwa dulu pernah dikatakan: Sesungguhnya doa dikabulkan pada 5 malam: malam Jumat, malam Iduladha, malam Idulfitri, malam pertama bulan Rajab, dan malam nisfu Syaban.”
Bulan Rajab menjadi pertanda datangnya Ramadan yang hanya tinggal beberapa puluh hari saja. Sebab hanya berselang setelah bulan Syaban, setelah itu Ramadan tiba.
Bulan Ramadan juga menjadi salah satu bulan yang ditunggu-tunggu umat Islam.
Salah satu keutamaan bulan Rajab, apabila diisi dengan amalan puasa sunah yaitu insya Allah mendapat pahala sebesar ibadah 900 tahun. Sebagaimana penjelasannya ada dalam dalil berikut:
ن صام ثلاثة أيام من شهر حرام الخميس والجمعة والسبت كتب الله له بكل يوم عبادة تسعمائة عام
Artinya: “Barang siapa berpuasa selama 3 hari dalam bulan haram, hari Jumat, dan Sabtu, maka Allah balas setiap 1 harinya dengan pahala sebesar ibadah 900 tahun.”
Keutamaan lain yang bisa didapat umat Muslim yang melaksanakan puasa sunah di bulan Rajab, insya Allah mendapat ganjaran surga di akhirat.
“Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut.”
Disebut dalam Al-Quran
Keutamaan bulan Rajab juga terdapat dalam salah satu ayat dalam surat At-Taubah. Sebagai informasi, bulan Rajab termasuk dalam bulan haram. Bulan tersebut tercantum dalam Surat At-Taubah ayat 36 yang berbunyi:
اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌۗ ذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةًۗ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ ٣٦
Artinya: “Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) ketetapan Allah (di Lauh Mahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu padanya (empat bulan itu), dan perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa.”
Selain mendapatkan nikmat surga, keutamaan bulan Rajab yang lain bagi seorang muslim adalah menghindarkannya dari pintu neraka. Hal tersebut sejalan dengan informasi yang dibagikan dalam buku ‘Doa & Amalan di Bulan Rajab, Sya’ban, & Ramadhan’ yang disusun oleh Tim Zahra. Dijelaskan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya Rajab adalah bulan Allah yang agung. Kemuliaan dan keutamaannya tak tersaingi oleh bulan-bulan lainnya. Di bulan ini diharamkan berperang dengan orang-orang kafir. Adapun Syaban, itu adalah bulanku, sedang Ramadhan adalah bulan umatku. Maka barangsiapa berpuasa sehari saja di bulan Rajab, ia akan mendapatkan keridhaan Allah yang sangat besar dan jauh dari kemurkaan-Nya serta tertutup baginya salah satu pintu neraka.” (Hilal)