linimassa.id – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyatakan kesiapan Indonesia mengirimkan pasukan penjaga perdamaian ke Gaza. Langkah ini diambil untuk memantau dan menjaga gencatan senjata antara Palestina dan Israel.
Dalam pertemuan International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue Ke-21 di Singapura, Sabtu (01/06/2024), Prabowo menegaskan bahwa Indonesia siap mengirim pasukan penjaga perdamaian untuk melindungi dan memastikan keamanan bagi semua pihak.
“Kami (Indonesia) siap mengirimkan pasukan penjaga perdamaian untuk memberikan perlindungan dan keamanan kepada semua pihak,” kata Prabowo.
Prabowo menjelaskan bahwa langkah ini merupakan komitmen Indonesia untuk menjaga perdamaian di Gaza dan mendukung terjadinya gencatan senjata antara Palestina dan Israel.
Rencana ini diharapkan dapat membantu mengurangi ketegangan dan memastikan keamanan di wilayah tersebut.
Ketua Komisi 1 DPR RI, Meutya Hafid, menyambut positif rencana Prabowo. Ia mendukung penuh inisiatif tersebut dan menganggapnya sebagai solusi penting untuk penyelesaian konflik yang berkepanjangan di Gaza.
“Hal ini bisa menjadi solusi jangka pendek bagi gencatan senjata di Gaza maupun solusi jangka panjang bagi terwujudnya ‘two state solution’ atau Palestina yang merdeka sepenuhnya,” ujar Meutya dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Meutya menambahkan bahwa rencana pengiriman pasukan ini akan dibahas dalam Rapat Kerja Komisi 1 DPR RI dengan Menteri Pertahanan RI dan Panglima TNI pada 6 Juni 2024.
“Kami akan mendengarkan dari Panglima kesiapan prajurit dan tahapan yang perlu dilakukan,” tambahnya.
Meutya juga meminta seluruh pihak mendukung rencana pengiriman pasukan ini demi perdamaian. Ia yakin bahwa Indonesia memiliki pengalaman yang cukup dalam menciptakan pasukan penjaga perdamaian sejak tahun 1957.
“Kami yakin pasukan Indonesia siap. Indonesia tinggal menunggu mandat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa,” tegasnya.
Rencana pengiriman pasukan penjaga perdamaian ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam mendukung perdamaian global dan menjadi bagian aktif dalam penyelesaian konflik internasional.
Dengan pengalaman panjang dalam misi perdamaian, Indonesia diharapkan dapat berperan signifikan dalam menjaga stabilitas di Gaza. (AR)