linimassa.id – Awal September dibuka dengan peringatan Hari Jantung Sedunia atau World Heart Day(WHD).
Peringatan pada 1 September ini sebagai bentuk kesadaran untuk menyayangi kesehatan jantung kita.
Ide peringatan Hari Jantung Dunia ini muncul karena maraknya orang-orang yang menderita penyakit jantung di dunia.
Melalui peringatan 1 September sebagai WHD ini mengajak kita untuk lebih sayang terhadap organ jantung yang kita miliki.
Gaya hidup yang tidak sehat, pola makan yang buruk, kurang olahraga, dan merokok dapat memicu penyakit kardiovaskular yang sekaligus menjadi penyebab kematian paling umum di dunia.
Hari Jantung Sedunia sendiri dicetuskan pada 1999 oleh World Heart Federation (WHF) dan World Health Organization (WHO). Ide tersebut dicetuskan oleh Antoni Bayés de Luna, presiden WHF periode 1997-1999.
Ide tersebut muncul karena maraknya penyakit jantung di dunia. Bahkan di awal 2000-an, sekitar 17 juta orang di seluruh dunia meninggal akibat penyakit kardiovaskular. Mayoritas kematian tersebut diakibatkan penyakit jantung koroner atau stroke.
Awalnya, Hari Jantung Sedunia diperingati pada hari Minggu terakhir di bulan September. Hari Jantung Sedunia pertama pun dilaksanakan pada 24 September 2000. Semenjak 2012, peringatan ini terus dikenang setiap 29 September.
Setiap tahunnya, lebih dari 90 negara mengambil bagian dalam acara internasional ini. Peringatan Hari Jantung Sedunia juga sudah terbukti menjadi sarana yang efektif untuk menyebarkan informasi tentang CVD (Cardiovascular Disease).
Penyakit kardiovaskular ini kerap ditemukan di negara berkembang. Faktanya, sekitar 80% kematian akibat penyakit ini terjadi di negara berkembang dengan penghasilan rendah dan menengah. Sebab, masih terdapat banyak negara berkembang yang kekurangan program perawatan kesehatan yang efisien.
Tentang Jantung
Jantung merupakan organ vital yang memiliki ukuran kepalan tangan (sedikit lebih besar sekitar 200 – 425 gram) terletak di antara paru-paru kanan dan kiri yang berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Jantung adalah organ utama dari sistem peredaran darah di dalam tubuh manusia. Jantung sendiri memiliki empat bagian utama yang terbuat dari otot yang digerakkan oleh impuls listrik.
Jantung memiliki elemen sehingga kerja jantung dapat berfungsi dengan normal, elemen tersebut ialah otak dan sistem saraf.
Jantung memiliki tugas utama, yaitu memompa darah ke seluruh tubuh serta menampungnya untuk kembali setelah organ paru-paru membersihkan darah tersebut. Jantung mempersiapkan dan mengalirkan oksigen yang terdapat dalam darah ke seluruh tubuh, juga membersihkan tubuh dari hasil metabolisme (karbondioksida).
Jantung menyuplai darah yang mengandung banyak oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh manusia.
Uraian singkat mengenai mekanisme kerja jantung adalah, sirkulasi darah yang dipompa jantung berasal dari tubuh ke jantung, kemudian paru-paru mengirim kembali ke jantung, lalu dialirkan ke seluruh tubuh.
Di jantung sisi kiri, darah dengan kadar oksigen yang rendah akan masuk ke jantung melalui dua pembuluh vena inferior dan superior lalu menuju ke atrium kanan.
Pada bagian atrium akan berkontraksi sehingga darah mengalir ke ventrikel kanan melalui katup trikupsida yang telah terbuka. Bila ventrikel telah penuh, maka katup tersebut akan tertutup. Hal ini bermanfaat agar darah dapat dicegah mengalir mundur menuju atrium.
Di saat yang bersamaan, ventrikel akan berkontraksi sehingga darah akan mengalir meninggalkan jantung melalui katup pulmoral ke arteri pulmonalis dan menuju paru-paru.
Lalu darah akan kembali dengan mengandung oksigen. Darah yang telah mengandung oksigen akan dipompa dan mengalir melalui jantung kanan dan darah akan melalui vena pulmonalis ke atrium kiri.
Lalu atrium akan berkontraksi dan mengalirkan darah ke ventrikel kiri lewat katup mitral yang telah terbuka.
Bila ventrikel telah penuh, katup akan tertutup demi menghindari adanya darah yang masuk kembali ke atrium.
Di waktu yang bersamaan, ventrikel akan berkontraksi dan darah akan mengalir meninggalkan jantung dari katup aorta ke aorta lalu menyebar ke seluruh tubuh.
Setelah mengetahui mekanisme kerja jantung serta fungsinya, alangkah baiknya untuk menjaga kesehatan jantung. Karena jantung termasuk dalam organ vital yang dimiliki manusia.
Agar tubuh senantiasa terbebas dari risiko penyakit jantung dan risiko penyakit berbahaya lainnya.
Perlu diingat, bahwa bertambahnya usia manusia jugua akan memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap fungsi dan kinerja jantung.
Hal ini disebabkan, karena jantung merupakan organ utama yang bekerja tanpa henti selama manusia hidup. Sehingga akan berpengaruh pada kemampuan dan kekuatan fungsi jantung yang seiring bertambahnya usia seseorang akan mengalami penurunan.
Jantung bisa mengalami penurunan yang cukup signifikan dalam fungsinya bila mengalami keadaan lain yang mampu mempengaruhi fungsi kerja jantung.
Mulai dari infeksi otot jantung atau selaput otot miokarditis atau pericarditis dan suplai oksigen berkurang yang disebabkan adanya penyempitan pembuluh darah yang mensuplainya. Keadaan ini merupakan penyakit jantung koroner, bertambahnya massa otot karena meningkatnya tekanan dan sebagainya. (Hilal)