TANGSEL, LINIMASSA – Pemerintah Kota Tangsel Kemenag Kota Tangsel luncurkan buku nasihat tokoh agama untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Buku ‘Stop Kekerasan Perempuan dan Anak’ itu diluncurkan bertepatan dengan peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 yang diprtingati Kemenag Kota Tangsel pada Sabtu, 4 Januari 2024.
Kepala DP3AP2KB Tangsel, Cahyadi mengapresiasi upaya Kemenag Tangsel luncurkan buku untuk ikut meminimalisir kekerasan perempuan dan anak salah satunya menerbitkan buku.
“Ini sangat penting karena menjadi panduan tokoh lintas agama,” ungkap Cahyadi.
Selain buku, kata Cahyadi, Pemkot Tangsel juga sudah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Kota Tangsel pada (02/10/2024) perihal pelaksanaan dakwah atau pembinaan umat lintas agama dengan membawa tema terkait pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
“Kami meminta kepada semua tokoh agama berdasarkan SE tersebut agar menyampaikan materi pencegahan kekerasan perempuan dan anak. Bahkan, secara detail bisa mengetahui jumlah yang menjadi sasaran ceramahnya,” ujarnya.
Ia meyakini kerja sama dari semua pihak terlebih tokoh lintas agama dapat menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Dalam peringatan HAB ke-79 ini, juga digelar jalan sehat kerukunan, santunan yatim dan dhuafa, penggalangan dana peduli Palestina, dan launching tagline kemenag Tangsel dan dihadiri dari berbagai tokoh lintas agama.


