linimassa.id – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok mematok target pengadaan tanah untuk tiga Proyek Strategis Nasional (PSN) di tahun 2024. Proyek-proyek tersebut adalah tol Desari (Depok – Antasari), tol Cijago (Cinere-Jakarta-Bogor), dan tol Cimaci (Cimanggis-Cibitung).
Hodidjah, Kepala Seksi Pengadaan Tanah dan Pengembangan, menjelaskan bahwa tol Desari memiliki target pengadaan sebanyak 3.293 bidang dengan luas total 113 hektare. Hingga saat ini, realisasi pengadaan baru mencapai 73,68 persen dari target. Ada 812 bidang yang masih belum dibebaskan, sehingga target pengadaan tanah untuk tol Desari menjadi 3.293 bidang.
Untuk tol Cijago, target pengadaan adalah 4.338 bidang dengan luas total 144 hektare. Realisasi pengadaan sudah mencapai sekitar 98,63 persen dari target, dengan sisa bidang yang belum dibebaskan terdapat di Kelurahan Limo.
Proyek tol Cimaci masih dalam tahap awal, dengan target pengadaan 3 bidang dan luas total 0,1619 hektare. Namun, realisasi pengadaan masih nol karena adanya sanggahan dari pihak lain terhadap pengumuman Peta Bidang Tanah (PBT) dan nominatif. Hodidjah menyatakan bahwa proses pengadaan ini sudah pada tahap penilaian, dan pihak terkait diminta segera mendaftarkan gugatan terkait keperdataannya dalam waktu 14 hari kerja.
Kepala BPN Depok, Indra Gunawan, menekankan bahwa pengadaan tanah ini merupakan bagian penting dari pembangunan infrastruktur di Kota Depok. Infrastruktur, khususnya jalan tol, dianggap sebagai nadi pembangunan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan kota. BPN berkomitmen untuk memastikan bahwa pembangunan ini dilakukan dengan hati-hati, memperhatikan hak-hak masyarakat, dan memberikan manfaat yang maksimal bagi semua.
“Infrastruktur adalah nadi pembangunan, dan jalan tol adalah arterinya. Pembangunan infrastruktur berkelanjutan, seperti tol, bukan hanya tentang membangun jalan, tetapi juga tentang membangun konektivitas, mempercepat mobilitas, dan membuka peluang ekonomi baru,” ujar Indra Gunawan.
Pengadaan tanah untuk proyek-proyek tol ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan konektivitas dan memberikan dampak positif bagi pembangunan ekonomi di wilayah Kota Depok. (AR)