TANGSEL, LINIMASSA.ID – Banjir Tangsel akibat hujan deras sejak Senin sore 7 Juli 2025, merendam ratusan rumah di 14 lokasi terdampak.
Lokasi tersebut merupakan permukiman warga dan akses jalan lalu lintas, akibatnya aktivitas warga terganggu dan menyebabkan kemacetan di sejumlah lokasi.
Diketahui, Banjir Tangsel terjadi sejak pukul 15.47 WIB, ditandai dengan meningkatnya intensitas hujan yang menyebabkan meluapnya aliran sungan dan saluran drainase.
Aliran sungai dan saluran drainase yang meluap hingga merendam permukiman warga dan akses jalan berlokasi di wilayah Ciputat, Pamulang dan Pondok Aren.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Tangerang Selatan, banjir Tangsel mengakibatkan sedikitnya 14 lokasi terendam banjir.
Bahkan, terjadi satu longsor di Perumahan Puri Pamulang, di RT 04 RW 09, Kelurahan Bambu Apus, Pamulang. Sebuah tembok penahan tanah setinggi 10 meter ambruk, merusak bagian luar rumah warga dan menyebabkan 16 KK terdampak.
Warga Bambu Apus Uus Supratman mengaku kaget dengan longsornya tembok penahan tanah tersebut yang menyebabkan rumahnya terkena reruntuhan.
“Kayak ada gempa dan tembok rumah ikut ambruk, jadi kami sekeluarga langsung keluar rumah,” katanya.
Warga setempat kini mengungsi ke tempat yang lebih aman. Mereka mengaku turap tersebut sudah berdiri selama bertahun-tahun namun belum pernah diperbaiki. Peristiwa ini juga disebut sebagai longsor kedua di kawasan tersebut setelah sebelumnya terjadi insiden serupa di bagian belakang perumahan.
Danton BPBD Kota Tangsel Dian Wiryawan, memastikan pihaknya terus melakukan pemantauan dan penanganan lapangan. Warga diminta tetap waspada dan melapor bila terjadi kenaikan air atau pergerakan tanah susulan.
Berikur Daftar wilayah banjir Tangsel di 14 Titik:

1. Jalan Raya Totitoti Eyang Agung, Serua Indah, Ciputat
Tinggi Muka Air (TMA): ±30 cm
Terdampak: Akses jalan terhambat
Penyebab: Meluapnya aliran Kali Serua
2. Perumahan Bintaro Indah RW 22, Jombang, Ciputat
TMA: 35–110 cm
Terdampak: Sekitar 200 KK
Penyebab: Hujan deras dan luapan Kali Serua
3. Perum Bukit Nusa Indah, Serua Indah, Ciputat
TMA: 10–40 cm
Terdampak: 180 KK
Penyebab: Luapan kali dan saluran drainase tersumbat
4. Perum Pamulang Asri 2 RW 9, Serua Indah
TMA: 15–60 cm
Terdampak: 80 KK
5. Jl. Alfurqon RT 004 RW 7, Jombang, Ciputat
TMA: 40 cm
6. Komplek Bea Cukai Cirendeu, Pisangan, Ciputat Timur
TMA: 45 cm
7. Jl. Bulak Maharta RW 9, Pondok Kacang Timur, Pondok Aren
TMA: 15–40 cm
8. Kp. Empang Sari RT 004/07, Ciputat
TMA: 50–90 cm
Terdampak: 60 KK
Penyebab: Luapan Kali Kedaung dan penyempitan drainase
9. Jl. Ganda Sasmita RT 02/09, Serua, Ciputat
TMA: 50 cm
10. Kp. Masjid RT 05 RW 03, Jombang, Ciputat
TMA: 35–130 cm
11. Kp. Cilalung RT 05 RW 05, Serua, Ciputat
TMA: 40 cm
Terdampak: 10 KK
12. Gardenia Estate Blok B5, Ciputat
TMA: 50 cm
13. Perum Green Hills, Serua, Ciputat
TMA: 60 cm
14. Gang Wahid RT 11 RW 10, Kedaung, Pamulang
TMA: 30 cm
Terdampak: 20 KK