SERANG, LINIMASSA.ID – Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian atau OKK PWI Banten berhasil mengukir sejarah dengan peserta terbanyak se Indonesia.
Kegiatan yang berlangsung di Graha Pena Ballroom Radar Banten, Kota Serang, Rabu 19 Februari 2025 itu, diikuti oleh hampir 200 peserta yang merupakan wartawan di Provinsi Banten.
Tepatnya OKK PWI Banten berhasil memecahkan rekor peserta terbanyak dengan total peserta mencapai 179 orang. OKK ini pun mendapatkan banyak apresiasi, salah satunya dari Dewan Pakar PWI Pusat Sayid Iskandarsyah.
Sayid yang mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan materi tentang sejarah PWI, menyebut jika OKK yang digelar PWI Banten ini juga sudah bagian dari sejarah.
Yang mana, peserta dalam OKK kali ini paling banyak dibandingkan dengan OKK di daerah lainnya. “Selama saya berorganisasi, dan malang melintang ke berbagai daerah, OKK PWI Banten ini merupakan OKK dengan peserta paling banyak. Ini rekor baru, patut kita apresiasi bersama,” ucapnya.
Rekor OKK PWI Banten

Diketahui, OKK PWI Banten ini dibuka oleh Ketua PWI Pusat Hendry Ch Bangun dengan tema yang diusung ialah ‘Menciptakan Wartawan Profesional untuk PWI yang Kuat dan Bermartabat’.
Ketua PWI Banten Mashudi mengatakan, dalam OKK ini, PWI Banten menghadirkan beberapa narasumber yang telah kompeten dalam bidangnya.
Mereka dihadirkan guna meningkatkan profesionalisme dengan menanamkan etika jurnalistik sesuai Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan Undang-Undang Pers Nomor 40 Tahun 1999 kepada pewarta.
Dirinya berharap, dengan OKK ini para pewarta dapat meningkatkan profesionalisme nya dalam menjalankan tugas sebagai pilar keempat demokrasi, khususnya dalam hal menulis berita.
“Kami mengajak kepada teman-teman semua untuk terus meningkatkan profesionalisme, juga kembali ke rumah besar PWI yang jadi rumah kita bersama.
Rumah ini tentunya harus kita jaga bersama, dan diisi bagaimana PWI kedepan bisa menjadi organisasi yang kuat dan bermartabat, “ungkapnya.
“Saya percaya jika kita kompak, bersama-sama meningkatkan kemampuan dalam bidang menulis, dan komunikasi, maka PWI akan jauh lebih kuat dari sekarang,” sambungnya.