Tangsel, LINIMASSA.ID – Pada acara Pekan Dewan Kerajinan Nasional Daerah atau Dekranasda Tangsel Art Festival 2024, yang diadakan di Bintaro Jaya Xchange, menjadi ruang dan mendukung kemajuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) termasuk pelaku ekonomi kreatif (ekraf) di wilayah Kota Tangerang Selatan atau Tangsel.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan. Pilar kemudian menegaskan komitmen Pemerintah Kota Tangsel dalam wujud kegiatan ini.
“Acara ini jadi momentum untuk UMKM lokal kriya kita semakin diminati banyak orang, tidak hanya warga Tangsel saja,” kata Pilar, Jumat 6 Desember 2024.
Saat ini Pemkot Tangsel tengah mengembangkan 17 subsektor ekonomi kreatif. Bahkan, masih dikatakan Pilar, Tangsel terdapat hampir 100 ribu pelaku UMKM yang di antaranya adalah pengrajin kriya
“Pekan Dekranasda jadi wadah untuk mereka berkumpul dan berkembang bersama dengan program-program dinas terkait,” ujarnya.
Kegiatan Dekranasda Art Festival ini menjadi batu loncatan dalam meraih kesempatan yang lebih besar pada industri kriya dan ekonomi kreatif lainnya. Para UMKM bisa semakin melebarkan sayap dalam pengembangan usahanya.
Pilar menyebutkan, adanya dukungan dari Dekranasda Tangsel ini, semakin penting dalam memberikan ruang para pelaku ekraf semakin naik kelas dan maju.
“Dengan dukungan dari berbagai pihak, mudah-mudahan produk kriya ke depannya lebih meningkat dan berkelanjutan,” jelas Pilar.
Dekranasda Tangsel diakui Pilar, dalam melakukan pembinaan UMKM Tangsel juga harus menghasilkan capaian yang terukur. Hal yang utama yakni memberikan pembinaan serta pelatihan terhadap UMKM lokal.
“Kami berharap berkembangnya UMKM ini dapat memberi peluang lapangan pekerjaan bagi generasi muda melalui kreatifitasnya,” harapnya.
Pada acara ini, menyajikan 40 tenant ekonomi kreatif yang telah tersebar dari 7 kecamatan di Tangsel, sebagaimana disampaikan Ketua Dekranasda Tangsel, Rr. Truetami Ajeng.
“Jadi mereka memang betul-betul menyajikan karya dan juga kuliner unggulan di Kota Tangerang Selatan,” kata Ajeng.
Masih menurut Ajeng, kegiatan ini dapat terlaksana berkat kolaborasi dengan berbagai pihak. Mulai dari sisi pemerintah, pelaku ekonomi hingga pihak swasta.
Ajeng juga berharap kerja sama ini tetap bersinergi dan tetap terjalin. “Sehingga bisa terus mempertahankan dan meningkatkan dari sumber daya dan kualitas UMKM yang ada,” pungkasnya.