TANGSEL, LINIMASSA.ID – Sebanyak 18.864 unit parfum lokal Tangsel atau Tangerang Selatan akan mengekspor produk parfum hasil binaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) ke Jepang.
Produk parfum lokal Tangsel ini dari PT Followme Indonesia yang merupakan salah satu mitra binaan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangerang Selatan.
Tahun ini, Disperindag Tangsel berhasil mencatat sejarah dengan mengekspor produk parfum lokal Tangsel hasil binaan UMKM ini.
Kepala Disperindag Tangsel Abdul Aziz menuturkan, bahwa produk parfum lokal Tangsel yang akan dikirim sebanyak 18.864 unit dengan nilai transaksi mencapai ¥6.531.000 atau sekitar Rp672,6 juta rupiah.
Abdul Aziz juga mengapresiasi kerja keras seluruh pihak yang terlibat. Menurut Aziz, keberhasilan ekspor parfum lokal Tangsel ini menunjukkan potensi besar UMKM lokal dari Tangerang Selatan.
“Ekspor perdana ini merupakan hasil kerja keras seluruh pihak, termasuk pelaku usaha, Disperindag, dan dukungan dari pemerintah daerah. Kami berharap parfum lokal Tangsel ini menjadi awal yang baik untuk semakin mengembangkan potensi UMKM lokal agar lebih dikenal di pasar internasional,” kata Aziz dari keterangan yang didapat, Jumat, 24 Januari 2025.
Masih dikatakan Aziz, ekspor parfum lokal Tangsel perdana ini merupakan tindak lanjut dari pameran Trade Expo Indonesia (TEI) 2024, yang berhasil mempertemukan pelaku UMKM dengan pasar internasional.
Produk parfum lokal Tangsel unggulan dari PT Followme Indonesia menarik perhatian pembeli dari Jepang, Crescendo Co. Ltd, melalui proses business matching yang digelar selama pameran.
Business matching adalah sebuah pertemuan bisnis yang terjadwal antara penjual, pembeli, dan investor, untuk menjalin kemitraan agar mengembangkan produk bersama.
Sementara itu, Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kanwil Bea Cukai Banten, Broto Setia Pribadi mengungkapkan bahwa Kanwil Bea Cukai Banten telah melaksanakan business matching bersama UMKM binaannya pada bulan Mei tahun lalu.
Ajang ini menjadi komitmen nyata pemerintah dalam memberikan wadah bagi pelaku usaha dalam negeri untuk mempromosikan produk-produk unggulannya dengan buyer potensial dari berbagai negara.
“Keberhasilan ekspor ini menandai kualitas produk dari industri lokal juga dapat bersaing dalam pasar internasional,” ujar Broto.
Keberhasilan ekspor parfum ini menjadi motivasi bagi UMKM lain di Tangerang Selatan untuk terus berinovasi dan memanfaatkan peluang internasional untuk bersaing dengan industri global.