linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Waspada Penyakit Pertussis pada Anak, Dinkes Kota Tangerang: Bisa Sebabkan Kematian!
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > News > Waspada Penyakit Pertussis pada Anak, Dinkes Kota Tangerang: Bisa Sebabkan Kematian!
News

Waspada Penyakit Pertussis pada Anak, Dinkes Kota Tangerang: Bisa Sebabkan Kematian!

Bahri 2 Januari 2025
Share
waktu baca 2 menit
48629dinkes kota tangerang imbau orang tua waspadai pertussis pada anak 48629
PBBNYD Whooping cough, conceptual illustration. Whooping cough is a highly contagious infectious disease caused by Bordetella pertussis bacteria.
SHARE

Tangerang, LINIMASSA.ID – Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Tangerang mengimbau kepada para orang tua untuk menjaga anaknya dari penyakit pertussis atau yang lebih dikenal dengan sebutan batuk rejan.

Batuk rejan ini merupakan infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh bakteri Bordetella Pertussis. Penyakit pertussis ditandai dengan batuk yang diiringi dengan suara tarikan nafas tinggi yang khas dan berkepanjangan.

Hal tersebut seperti yang dikatakan Kepala Dinkes Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni. Dini menyebutkan bahwa pertussis bisa dialami oleh anak-anak. Untuk itu, orang tua harus waspada dengan kehadiran batuk ini pada anak. Pasalnya, pertussis bisa menyebabkan kematian pada anak.

“Sebelum terjadi pada anak, baiknya orang tua mengetahui tentang penyakit pertussis sebagai bentuk tindakan pencegahan. Adapun gejalanya, ialah hidung tersumbat, pilek, bersin, mata merah dan demam,” kata dr. Dini, Kamis 2 Januari 2025.

Lebih lanjut Pimpinan Dinkes Kota Tangerang itu menjelaskan, definisi operasional suspek pertussis ialah orang dengan batuk terus menerus yang berlangsung minimal selama 2 minggu dengan ditemukan batuk rejan saat napas dalam, muntah setelah batuk, atau muntah tanpa ada penyebab yang jelas.

“Bila tidak ditangani, batuk rejan bisa menyebabkan komplikasi, terutama pada bayi dan anak-anak di bawah usia 2 tahun. Beberapa komplikasi yang bisa muncul antara lain seperti dehidrasi, kesulitan bernapas, penurunan berat badan, pneumonia (infeksi paru-paru), kejang, gangguan ginjal, dan kurangnya pasokan oksigen ke otak,” jelas Dini.

Meski demikian, Dini menjelaskan bahwa ada penanganan awal yang bisa dilakukan para orang tua untuk mencegah datangnya penyakit pertussis ini.

Penangan pertama adalah, mulai dari menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dan protokol kesehatan.

“Memberikan imunisasi DPT-HB-Hib lengkap sesuai jadwal pada bayi dan anak bawah dua tahun. Jika ada anak atau warga yang memiliki keluhan batuk dengan karakteristik pertussis, mohon agar dapat diinfokan ke Puskesmas terdekat untuk mendapat penanganan dan pengobatan yang intens,” tutupnya.

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
16 Agustus 2025
Ad imageAd image

Terkini

Anime Gachiakuta
Sinopsis Anime Gachiakuta, Serial Terbaru yang Wajib Ditonton
Gaya Hidup
Megawati Hangestri
Megawati Hangestri Resmi Gabung Klub Turki Manisa BBSK
News
Film Kang Mak x Nenek Gayung
Film Kang Solah X Nenek Gayung, Tayang 25 September 2025
Gaya Hidup
Sawah di Banten
15 Hektare Sawah di Banten Kekeringan
News
Ansor Tangsel
Ansor Tangsel Lapor Ke Kejari Soal Dugaan Kerugian Negara PMD Pemkot Tangsel ke BJB
News
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?