linimassa.id – Wali Kota Bogor, Bima Arya, menghadiri pelantikan pengurus Gerakan untuk Kesejahteraan Tuna Rungu Indonesia (Gerkatin) DPC Kota Bogor masa bakti 2023 – 2028 di Aula Kantor Dinas Pendidikan Kota Bogor pada Sabtu (06/01/2024).
Dengan tema “Membangun Jati Diri Tuli Dalam Berorganisasi”, pelantikan ini mengangkat esensi penguatan identitas dan keberlanjutan gerakan untuk kesejahteraan tuna rungu.
Ketua DPD Gerkatin Jawa Barat, Rosmayadi, menyampaikan harapannya agar program-program yang telah dibuat dapat dijalankan dengan sinergi dan kolaborasi bersama. Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua DPC Gerkatin Kota Bogor, Berlin Gadiestya Revien Rosmayadi.
“Dengan dilantiknya ini kami akan menjalankan program yang sudah dibuat dan berkolaborasi dengan semua pihak, termasuk Pemkot Bogor,” ujarnya. Berlin Gadiestya Revien Rosmayadi juga menyampaikan terima kasih atas kehadiran Wali Kota Bogor, Bima Arya, dan Kepala Dinas Sosial, Dani Rahadian.
Bima Arya mengundang para pengurus, anggota, penyandang disabilitas, dan masyarakat yang berkebutuhan khusus untuk bersinergi dan berkolaborasi. “Selamat bertugas dan mari bersama-sama dengan Dinas Sosial dan Pemkot Bogor menyusun program-program, bukan saja untuk saudara kita tuna rungu, tapi juga untuk memberikan edukasi secara menyeluruh kepada seluruh warga,” ucapnya.
Wali Kota juga membuka ruang bagi DPC Gerkatin untuk ikut serta dalam program-program Pemkot yang sesuai dengan minat dan kapasitas mereka. “Saya yakin teman-teman punya banyak potensi, kompetensi, dan kelebihan untuk bisa dikontribusikan dalam membangun Kota Bogor,” tandasnya.
Bima Arya berharap ada masukan dan saran dari DPC Gerkatin yang dapat dijadikan kontribusi dalam pembangunan dan pengembangan Kota Bogor. “Mari bersama-sama kita wujudkan Kota Bogor yang inklusif dan berkeadilan bagi semua warganya,” pungkasnya. (AR)