SERANG, LINIMASSA.ID – Universitas Serang Raya atau Unsera lepas 950 mahasiswa untuk melaksanakan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Kota dan Kabupaten Serang.
Acara pelepasan mahasiswa KKM ini disertai dengan penandatangan MoU kerja sama antara Unsera dan Pemerintah Provinsi Banten, yang digelar di Rachmatoellah Convention Hall.
Pada acara Unsera lepas 950 mahasiswa KKM ini Turut hadir Gubernur Banten Andra Soni, yang juga memberikan stadium general kepada mahasiswa Unsera yang akan melaksanakan KKM selama 32 hari.
Rektor Unsera Abdul Malik mengatakan, menyampaikan terimakasih kepada Gubernur Banten atas kehadiran dan kepeduliannya kepada dunia pendidikan.
Kata Malik, Unsera lepas 950 mahasiswa untuk pengabdian kepada masyarakat ini, merupakan ruang belajar sesungguhnya bagi mahasiswa Unsera.
“Hari ini kami melepas sekitar 950 mahasiswa untuk KKM,” kata Malik.
Dijelaskan Malik, mahasiswa akan bersentuhan langsung dengan realitas sosial kehidupan masyarakat, berhadapan dengan sikap dan perilaku masyarakat.
Selain itu, kata Malik, dalam kegiatan KKM ini, Unsera akan fokus pada kemitraan dan pendampingan UMKM, penguatan menejemen usaha, digitalisasi dan literasi keuangan.
“Mahasiswa kami juga akan mengedukasi dan pendampingan soal pengelolaan sampah, daur ulang, dan menejemen bank sampah. Unsera dalam setiap pengabdiannya konsen di bidang lingkungan,” ujarnya.
Pesan Rektor Unsera Lepas 950 mahasiswa
Pada acara Unsera lepas 950 mahasiswa ini, Malik berpesan, agar dalam KKM ini, mahasiswa bukan hanya menyelesaikan tugas akademik, tapi juga mampu membawa nilai positif di masyarakat.
“Jaga nama baik kampus dan berikan peran yang terbaik untuk masyarakat,” pesannya.
Sementara itu, Andra Soni mengapresiasi kegatan Unsera lepas 950 mahasiswa yang mencerminkan semangat kolaboratif dalam upaya sinergitas untuk pembangunan Provinsi Banten.
Andra mengungkapkan, tantangan nyata yang dihadapi Banten saat ini ialah kesenjangan antar wilayah, antara Banten Utara dan Selatan, pengangguran, Pendidikan dan Kesehatan, seta kebutuhkan infrastruksur dasar yang belum merata.
“Pada bulan Mei nanti, kami akan melaunching program sekolah gratis sekolah SMK dan SMA di sekolah swasta di Provinsi Banten,” ungkapnya.
Andra berpesan, agar Unsera lepas 950 mahasiswa ini harus bisa memberikan kontribusi nyata, bisa melakukan edukasi tentang kesehatan, sanitasi, termasuk sampah dan gaya hidup sehat.
“Kami harap, selesai KKM tidak hanya jadi laporan, tapi bisa jadi bentuk program nyata yang bisa dikolaborasikan dengan Pemprov Banten,” pungkasnya.