linimassa.id – Paguyuban Mahasiswa Rantau Sunda (PMRS) melakukan pelantikan struktural jabatan periode 2022-2023 sekaligus Dialog Kebudayaan, di Ruang Aspirasi Gedung DPRD Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (3/9/2020).
Ihsan Hidayatullah selaku ketua umum terpilih menyampaikan visi kepemimpinannya. “Adanya organisasi rantau Sunda ini, kita akan menjadi mercusuar untuk membangun dan menghidupkan kembali nilai-nilai falsafah budaya Sunda,” jelasnya.
Dirinya juga menambahkan, PMRS saat ini beranggotakan mahasiswa Universitas Pamulang, ia menargetkan kedepannya organisasi ini bisa ada di kampus lain.
“Untuk saat ini semuanya di Unpam, nanti pencapaian kita mencoba membuka cabang di kampus lain seperti UIN dan UMJ yang merupakan proyek ke depan kita,” katanya kepada linimassa.id.
Ditempat yang sama, Dudung E Diredja selaku Ketua Paguyuban Warga Sunda Tangerang Selatan (PWSTS)mengatakan, bahwa pihaknya membuka kerja sama dengan PMRS dalam melestarikan budaya leluhur.
“Saya menyambut baik, kita harus berkolaborasi nantinya dalam pengembangan program-progam pengembangan budaya sunda di Kota Tangerang Selatan ini,” katanya.
Lanjut Dudung, generasi muda sudah mulai bergerak, ini satu momentum yang sangat bagus untuk terus dikembangkan, dengan niatan yang begitu bagus.
“Harapannya sesuai dengan tujuan dibentuknya PWSTS, yaitu melestarikan budaya leluhur dan memberikan edukasi terhadap generasi sunda, supaya memahami apa itu budaya sunda dan bahkan bisa lebih mengembangkan lagi,” tutur Dudung. (nabil/spy)