linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Pemkot Tangsel Lanjutkan Program Penanganan Kawasan Kumuh
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > Pemerintahan > Pemkot Tangsel Lanjutkan Program Penanganan Kawasan Kumuh
Pemerintahan

Pemkot Tangsel Lanjutkan Program Penanganan Kawasan Kumuh

Arief 28 Juni 2024
Share
waktu baca 3 menit
172AD524 26E4 4E7C B5DE 1A0945C70EE6
SHARE

Linimassa.id – Pemkot Tangsel Lanjutkan Program di beberapa Kecamatan dalam Penanganan Kawasan Kumuh.

Melalui Dinas Perkimta, Pemkot Tangsel Fokus Tingkatkan Kualitas Permukiman.

Setelah berhasil menangani kawasan kumuh di Kecamatan Pamulang dan Ciputat pada tahun anggaran 2023, program ini akan berlanjut di tujuh titik dengan luas total 25,28 hektar.

Kepala Bidang Permukiman Dinas Perkimta Kota Tangsel, Anung Indra Kumara, mengungkapkan bahwa pada tahun 2023, penanganan kawasan kumuh dilakukan di Kecamatan Pamulang dan Ciputat dengan anggaran sebesar Rp13,2 miliar dan Rp14,6 miliar masing-masing.

“Program ini terus berlanjut, karena sesuai dengan Surat Keputusan Wali Kota tahun 2021 tentang Lokasi Perumahan dan Pemukiman Kumuh Kota Tangerang Selatan, terdapat 44 lokasi di 6 kecamatan dengan luas total 105,2 hektar kawasan kumuh yang harus ditangani secara bertahap,” kata Anung pada Jumat (28/06/2024).

Di wilayah Pamulang, penanganan dilakukan melalui pembuatan saluran dengan u-ditch, pemasangan lampu PJU solar cell, pembangunan pos ronda, dan vertikal garden di beberapa kelurahan seperti Pondok Benda dan Pondok Cabe Udik.

Sementara itu, di Ciputat, penataan sistem drainase di Kelurahan Jombang dilakukan untuk mengatasi genangan air.

Menurut Anung, tahun anggaran 2024 merupakan akhir dari penataan kawasan kumuh sesuai SK Kumuh Tahun 2024.

Dinas Perkimta akan menangani kawasan kumuh di tujuh kelurahan: Jelupang, Kedaung, Rawa Mekar Jaya, Cilenggang, Lengkong Gudang Timur, Muncul, dan Buaran.

“Ada sejumlah penanganan seperti penataan jalan, drainase, penerangan jalan umum (PJU), gerbang atau gapura, serta pembuatan ruang terbuka hijau,” tambahnya.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Setiap titik kawasan kumuh rata-rata membutuhkan anggaran sekitar Rp5-6 miliar.

Anung menjelaskan bahwa sebelum eksekusi program, berbagai tahapan dilakukan mulai dari survei lapangan hingga sosialisasi kepada masyarakat.

“Sosialisasi dilakukan agar masyarakat dan perangkat daerah di tingkat RT dan RW tahu pekerjaan yang dilakukan dan bisa ikut memantau,” ujarnya.

Program penanganan kawasan kumuh tahun 2024 ini menjadi program terakhir berdasarkan SK Wali Kota, dengan Dinas Perkimta berhasil menangani 44 lokasi di 6 kecamatan dengan total luas 105,2 hektar.

Kepala Dinas Perkimta Kota Tangsel, Aries Kurniawan, menambahkan bahwa penanganan kawasan kumuh merupakan rencana strategis Pemkot Tangsel untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman.

“Pengentasan kawasan permukiman kumuh melalui strategi penataan kawasan dapat dilakukan dengan tujuan untuk merevitalisasi dan meremajakan kawasan, memberikan kenyamanan lingkungan warga, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” jelasnya.

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

Korupsi Dana Desa Petir
Kasus Dugaan Korupsi Dana Desa Petir Rp 1 Miliar Masuki Tahap Penyidikan, Kaur Keuangan Terancam Jadi Tersangka
News
Festival Karang Kabua 2025
Gubernur Banten Buka Festival Karang Kabua 2025, Minta Nelayan Jaga Warisan Budaya
News
Wisata di Desa Sindangheula
Kembangkan Wisata di Desa Sindangheula, Bupati Ratu Zakiyah Bakal Koordinasikan dengan BBWSC3
News
Kejari Tangsel
Ada Dugaan Penyalahgunaan Material, Kejari Tangsel Tinjau Pembangunan Pedestrian Jalan Ciater 
Gaya Hidup
PGN Area Cilegon
PGN Area Cilegon Ajak Warga Catat Meter Mandiri Lewat Layanan WhatsApp & PGN Mobile
Bisnis
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?