linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Momen Gubernur Banten Nyetir Traktor Bareng Bupati Tangerang dan Forkopimda Banten Garap Sawah di Kemiri
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > Pemerintahan > Momen Gubernur Banten Nyetir Traktor Bareng Bupati Tangerang dan Forkopimda Banten Garap Sawah di Kemiri
Pemerintahan

Momen Gubernur Banten Nyetir Traktor Bareng Bupati Tangerang dan Forkopimda Banten Garap Sawah di Kemiri

LinimassaNews 24 April 2025
Share
waktu baca 3 menit
Bupati Tangerang
Bupati Tangerang Maesyal Rasyid saat naik traktor bareng Gubernur Banten Andra Soni, Wakajati Banten Yuliana Sagala menggarap sawah di Desa Rancalabuh, Kecamatan Kemiri Kabupaten Tangerang, Rabu, 23 April 2025.
SHARE

LINIMASSA, TANGERANG – Kabupaten Tangerang ditunjuk jadi sentral gerakan Tanam Padi Serentak di Provinsi Banten. Usai seremoni, Gubernur Banten Andra Soni bareng Bupati Tangerang Maesyal Rasyid dan jajaran forkopimda Provinsi Banten naik traktor bareng menggarap sawah.

Para pejabat penting di Provinsi Banten dan Kabupaten Tangerang itu bersama-sama menggarap lahan salah satu sawah di Desa Rancalabuh, Kecamatan Kemiri Kabupaten Tangerang yang menjadi salah satu titik sentral kegiatan tanam serentak Provinsi Banten, Rabu, 23 April 2025.

Bupati Tangerang Maesyal Rasyid mengatakan, penanaman pagi di Kabupaten Tangerang berjalan lancar dan didukung penuh oleh masyarakat.

“Kami berharap empat bulan ke depan panennya berhasil,” kata Bupati Tangerang Maesyal Rasyid.

Maesyal mengungkapkan, bahwa rata-rata produktivitas gabah di wilayah Kab. Tangerang bisa mencapai sekitar 7 ton perhektar. Pemkab Tangerang bersama Provinsi Banten juga terus memastikan dukungan dan bantuan kepada para petani seperti kelancaran distribusi pupuk, alat pertanian dan obat pengendali hama.

“Ini pencapaian yang sangat baik. Pemerintah daerah bersama Pemprov Banten terus memastikan distribusi pupuk, alat pertanian, dan pengendalian hama berjalan optimal,” tandasnya.

Pihaknya juga terus bersinergi dan berkoordinasi dengan Bulog untuk penyerapan hasil panen para petani dengan harga yang kompetitif.

“Harga gabah sudah mencapai Rp6.500 perkilogram. Ini tentu saja disambut positif para petani karena dapat meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujarnya.

Sementara Gubernur Banten, Andra Soni, menyampaikan bahwa Provinsi Banten menargetkan luas tanam di wikayah Banten sekitar 38.000 hektar pada April 2025.

“Target produksi gabah tahun ini sebesar 2,8 juta ton, atau setara 1,8 juta ton beras. Ini kami dorong dengan intensifikasi lahan, modernisasi alat, serta perbaikan irigasi,” jelas Andra Soni.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Andra menambahkan bahwa optimalisasi lahan di wilayah selatan Banten menjadi salah satu kunci peningkatan produksi. Pihaknya juga akan terus memperkuat kerjasama dan kolaborasi dengan seluruh jajaran Forkopimda dan berbagai pihak lainnya untuk meningkatkan ketahanan pangan di Provinsi Banten

“Kami didukung Forkopimda dan terus memperkuat kolaborasi lintas sektor. Dengan semangat gotong royong, Banten siap meningkatkan kontribusi dalam ketahanan pangan nasional,” tutupnya.

Presiden RI, Prabowo Subianto, yang hadiri terhubung secara virtual di Banyuasin Sumsel, menyampaikan pentingnya transformasi teknologi dan efisiensi dalam sektor pertanian untuk meningkatkan produktifitas.

“Dulu menanam satu hektar padi butuh 25 hari. Sekarang, berkat mekanisasi teknologi, 25 hektar bisa ditanam dalam sehari. Ini lompatan besar,” ujarnya.

Prabowo menegaskan bahwa Indonesia kini memiliki peluang besar untuk memimpin revolusi hijau dunia. Untuk itu, ketahanan pangan sebagai salah satu merupakan pondasi utama stabilitas nasional harus terus ditingkatkan

“Indonesia tak hanya mampu swasembada, tetapi juga menjadi lumbung pangan dunia. Kita bisa membantu negara-negara lain. Ini kebanggaan sekaligus tanggung jawab,” tegasnya.

Ia juga menekankan bahwa selama kita mampu memproduksi pangan, kita tidak perlu takut dengan fluktuasi ekonomi global. Yang penting sekarang adalah pemerataan kekayaan agar dirasakan seluruh rakyat.

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

Pelecehan di SMAN 4 Kota Serang
Kasus Pelecehan di SMAN 4 Kota Serang, Korban Diajak Check In
News
Perusahaan di Serang Timur
Perusahaan di Serang Timur Diminta Tutup Ruang Bagi Calo Tenaga Kerja
News
Wisuda Unsera 2025
Wisuda Unsera 2025, Lulusan Siap Terjun ke Dunia Kerja
Pendidikan
Angga Yuliantono
Angga Yuliantono Promosi Jadi Camat Mauk Kabupaten Tangerang
Pemerintahan
Merek beras oplosan
10 Merek Beras Oplosan Ini Beredar di Masyarakat
News
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?