linimassa.id – Mata uang digital merupakan bentuk mata uang yang hanya tersedia dalam bentuk digital atau elektronik. Ini juga disebut uang digital, uang elektronik, mata uang elektronik, atau cybercash.
Mata uang digital ini hanya dapat diakses dengan komputer atau ponsel karena hanya ada dalam bentuk elektronik.
Mata uang digital pada umumnya tidak memerlukan perantara dan seringkali merupakan metode termurah untuk memperdagangkan mata uang.
Semua mata uang kripto adalah mata uang digital, namun tidak semua mata uang digital adalah mata uang kripto.
Beberapa keunggulan mata uang digital adalah memungkinkan transfer nilai tanpa hambatan dan membuat biaya transaksi lebih murah.
Beberapa kelemahan mata uang digital adalah mudah berubah dalam perdagangan dan rentan terhadap peretasan.
Elektronik
Laman Investopedia menulis, mata uang digital tidak memiliki atribut fisik dan hanya tersedia dalam bentuk digital. Transaksi yang melibatkan mata uang digital dilakukan menggunakan komputer atau dompet elektronik yang terhubung ke internet atau jaringan yang ditunjuk.
Sebaliknya, mata uang fisik, seperti uang kertas dan koin yang dicetak, bersifat nyata, artinya memiliki atribut dan karakteristik fisik tertentu. Transaksi yang melibatkan mata uang tersebut hanya dapat dilakukan jika pemegangnya memiliki kepemilikan fisik atas mata uang tersebut.
Mata uang digital memiliki kegunaan yang mirip dengan mata uang fisik. Mereka dapat digunakan untuk membeli barang dan membayar jasa. Penggunaannya juga terbatas di komunitas online tertentu, seperti situs game, portal perjudian, atau jejaring sosial.
Mata uang digital juga memungkinkan transaksi instan yang dapat dilakukan dengan lancar lintas batas negara. Misalnya, seseorang yang berada di Amerika Serikat dapat melakukan pembayaran dalam mata uang digital kepada pihak yang berdomisili di Singapura, asalkan keduanya terhubung ke jaringan yang sama.
Karakteristik
Mata uang digital hanya ada dalam bentuk digital. Mereka tidak memiliki padanan fisik. Mata uang digital dapat disentralisasi atau didesentralisasi. Mata uang fiat , yang ada dalam bentuk fisik, adalah sistem produksi dan distribusi terpusat oleh bank sentral dan lembaga pemerintah. Mata uang kripto terkemuka , seperti Bitcoin dan Ethereum , adalah contoh sistem mata uang digital terdesentralisasi.
Mata uang digital dapat mentransfer nilai. Penggunaan mata uang digital memerlukan perubahan mental dalam kerangka mata uang yang ada, dimana mata uang dikaitkan dengan transaksi jual beli barang dan jasa.
Mata uang digital, bagaimanapun, memperluas konsep tersebut. Misalnya, token jaringan game dapat memperpanjang umur pemain atau memberi mereka kekuatan super ekstra. Ini bukan transaksi pembelian atau penjualan melainkan mewakili transfer nilai.
Jenis
Mata uang digital adalah istilah menyeluruh yang dapat digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis mata uang yang ada di ranah elektronik. Secara umum, ada tiga jenis mata uang yang berbeda:
Kripto
Cryptocurrency adalah mata uang digital yang menggunakan kriptografi untuk mengamankan dan memverifikasi transaksi dalam jaringan. Kriptografi juga digunakan untuk mengelola dan mengendalikan penciptaan mata uang tersebut. Bitcoin dan Ethereum adalah contoh mata uang kripto. Tergantung pada yurisdiksinya, mata uang kripto mungkin diatur atau tidak.
Cryptocurrency dianggap sebagai mata uang virtual karena tidak diatur dan hanya ada dalam bentuk digital.
Mata Uang Virtual
Mata uang virtual adalah mata uang digital yang tidak diatur dan dikendalikan oleh pengembang atau organisasi pendiri yang terdiri dari berbagai pemangku kepentingan yang terlibat dalam proses tersebut. Mata uang virtual juga dapat dikontrol secara algoritmik melalui protokol jaringan yang ditentukan. Contoh mata uang virtual adalah token jaringan permainan yang ekonominya ditentukan dan dikendalikan oleh pengembang.
Mata Uang Digital Bank Sentral
Mata uang digital bank sentral (CBDC) adalah mata uang digital teregulasi yang diterbitkan oleh bank sentral suatu negara. CBDC dapat menjadi pelengkap atau pengganti mata uang fiat tradisional. Tidak seperti mata uang fiat, yang hadir dalam bentuk fisik dan digital, CBDC hadir murni dalam bentuk digital. Inggris, Swedia, dan Uruguay adalah beberapa negara yang sedang mempertimbangkan rencana untuk meluncurkan versi digital dari mata uang fiat asli mereka.
Penggunaan CBDC telah disarankan sebagai cara untuk meningkatkan kecepatan dan keamanan sistem pembayaran terpusat, menurunkan biaya dan bahaya penanganan uang tunai, dan mendorong inklusi keuangan yang lebih besar bagi masyarakat dan perusahaan yang tidak memiliki akses terhadap layanan perbankan konvensional. Mereka juga dapat membuat pembayaran lintas negara menjadi lebih mudah dan mengurangi kebutuhan akan mata uang asing .
Pengenalan CBDC AS menghadirkan sejumlah kesulitan. Misalnya, agar Kongres dapat mengizinkan penerbitan CBDC, harus ada infrastruktur privasi dan keamanan yang kuat. Pemerintah juga harus mempertimbangkan dampak yang mungkin terjadi terhadap kebijakan moneter dan pengelolaan operasional peralihan dari uang konvensional ke CBDC.
Keunggulan
Keunggulan mata uang digital adalah sebagai berikut:
Tidak Diperlukan Manufaktur Fisik
Banyak persyaratan untuk mata uang fisik, seperti pendirian fasilitas manufaktur fisik, tidak ada untuk mata uang digital. Mata uang tersebut juga kebal terhadap cacat fisik atau kekotoran yang terdapat pada mata uang fisik.
Cepat
Karena mata uang digital umumnya berada dalam jaringan yang sama dan melakukan transfer tanpa perantara, jumlah waktu yang diperlukan untuk transfer yang melibatkan mata uang digital sangatlah cepat.
Karena pembayaran dalam mata uang digital dilakukan langsung antara pihak-pihak yang bertransaksi tanpa memerlukan perantara apa pun, transaksi biasanya dilakukan secara instan dan berbiaya rendah. Tarif ini lebih baik dibandingkan dengan metode pembayaran tradisional yang melibatkan bank atau lembaga kliring .
Transaksi elektronik berbasis mata uang digital juga menghasilkan pencatatan dan transparansi yang diperlukan dalam transaksi.
Murah
Mata uang digital memungkinkan interaksi langsung dalam jaringan. Misalnya, pelanggan dapat membayar penjaga toko secara langsung selama mereka berada dalam jaringan yang sama. Bahkan biaya transaksi mata uang digital antar jaringan berbeda relatif lebih murah dibandingkan dengan mata uang fisik atau fiat. Dengan menghilangkan perantara yang mencari keuntungan ekonomi dalam pemrosesan transaksi, mata uang digital dapat membuat keseluruhan biaya transaksi menjadi lebih murah.
Implementasi Kebijakan Moneter dan Fiskal
Di bawah rezim mata uang saat ini, The Fed bekerja melalui serangkaian perantara—bank dan lembaga keuangan—untuk mengedarkan uang ke dalam perekonomian. CBDC dapat membantu menghindari mekanisme ini dan memungkinkan lembaga pemerintah untuk menyalurkan pembayaran langsung kepada warga. Mereka juga menyederhanakan metode produksi dan distribusi dengan menghilangkan kebutuhan akan produksi fisik dan pengangkutan uang kertas dari satu lokasi ke lokasi lain.
Terdesentralisasi
Mata uang digital mungkin terdesentralisasi. Artinya, mereka tidak dikendalikan oleh pemerintah atau lembaga keuangan mana pun. Mata uang digital yang terdesentralisasi membuatnya lebih tahan terhadap campur tangan, sensor, dan manipulasi pemerintah. Desentralisasi berarti kendali sebenarnya atas mata uang digital tersebar ke lebih banyak pemilik atau pengguna.
Diakses di Seluruh Dunia
Siapa pun yang memiliki koneksi internet dapat memanfaatkan mata uang digital dari mana saja di dunia. Oleh karena itu, layanan ini sangat membantu masyarakat yang tidak memiliki akses terhadap lembaga perbankan konvensional. Selain itu, banyak dari layanan perbankan ini hanya memerlukan akses koneksi internet; untuk wilayah geografis yang belum begitu berkembang dengan infrastruktur keuangan yang kuat, mata uang digital mungkin merupakan pilihan yang lebih kuat.
Pribadi
Karena transaksi dengan mata uang digital tidak terkait dengan data pribadi, pengguna diberikan privasi dan anonimitas tingkat tinggi. Oleh karena itu, mereka sangat membantu bagi mereka yang ingin melindungi kerahasiaan transaksi keuangan mereka. (Hilal)
