linimassa.id – Mobil elf yang mengangkut puluhan anak-anak dari Rumah Yatim Al-Umm Tangerang masuk jurang di dekat Ciloto Jalur Puncak, Bogor, Rabu (25/10/2023) dini hari.
Akibat kecelakaan tersebut, dikabarkan 4 anak yatim tewas dan puluhan lainnya alami luka serius. Sebagian korban luka dirawat di RSUD Kota Tangerang. Sementara yang lainnya masih dirawat di RS Cimacan.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dan Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin pun menjenguk para korban yang dirawat di RSUD Kota Tangerang, Rabu (25/10/2023).
“10 anak yang mengalami musibah dini hari tadi dirujuk ke RSUD Kota Tangerang. Ada 6 orang akan dilakukan operasi. Mohon doanya, semoga semuanya dimudahkan,” kata Arief.
Arief menerangkan, pihaknya juga masih berkoordinasi untuk mengetahui kondisi anak yatim yang menjalani pearwatan di Cimacan, Bogor.
“Jika dibutuhkan kami bisa bantu jemput dengan ambulans Pemkot Tangerang,” terangnya.
Arief pun turut berduka atas adanya anak yatim yang meninggal dalam kecelakaan tersebut. Dia meminta masyarakat Kota Tangerang juga bantu memberi doa agar korban khusnul khotimah.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberkikan kekuatan dan ketabahan,” ungkap Arief.
Sementara itu, Humas RSUD Kota Tangerang drg. Fika S Khayan mengatakan, ada 14 anak korban kecelakaan elf masuk jurang itu. Dari jumlah itu, 1 orang kemudian dirujuk ke RSUD Kabupaten Tangerang dan 2 orang sudah boleh pulang.
“Korban yang dirawat di RSUD Kota Tangerang mayoritas luka ringan, tetapi tetap butuh obsevasi dan untuk kasus yang mengalami fraktur atau patah tulang akan dilakukan tindakan oleh dokter spesialis orthopedi,” terang Fika.