linimassa.id – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Tangerang launching program Dukcapil Goes to School di SMAN 6 Kabupaten Tangerang, Senin (13/6/2022).
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar turut mengapresiasi program Dukcapil Goes To School tersebut. Menurutnya program tersebut sebagai upaya memberi layanan prima dan lebih dekat kepada masyarakat.
“Upaya pemenuhan kebutuhan administrasi kependudukan tentu menjadi tugas penting dan tantangan yang harus segera kami selesaikan,” ungkap Zaki.
Zaki menerangkan, program administrasi kependudukan itu merupakan salah satu program untuk memberikan perlindungan, pengakuan, penentuan status pribadi, dan status hukum bagi warga masyarakat.
“Dengan peningkatan kualitas pelayanan administrasi kependudukan kita saat ini, bisa menjadi awal dari keberhasilan proses pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat kita di sektor bidang lainnya,” terangnya.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Tangerang CR Inton mengatakan, program tersebut dapat terwujud atas dukungan dari Bupati dan Wakil Bupati Tangerang, Sekda Tangerang dan pihak sekolah serta Dinas Pendidikan Banten serta Ditjen Dukcapil Kemendagri.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pendekatan pelayanan masyarakat terutama pelajar siswa SMA dan SMK serta MAN, baik negeri maupun swasta,” kata CR Inton.
Inton menerangkan, Dukcapil Goes to School itu merupakan program jemput bola yang merupakan terobosan baru untuk membantu masyarakat.
Selain itu, program tersebut juga untuk membantu target nasional cepat tercapai. Menurut Inton, dengan data administrasi kependudukan yang tertib, update dan juga valid.
Serta dapat membantu dalam menggulirkan berbagai kebijakan ataupun inovasi program pemerintah yang akan melibatkan maupun diberikan kepada masyarakat Kabupaten Tangerang.
“Ini menjadi satu bukti nyata kehadiran pemerintah untuk lebih dekat dengan Masyarakat dan tentu saja sebagai bentuk upaya capaian target Nasional Administrasi Kependudukan ini,” terang CR Inton.
Sementara itu, salah satu siswa SMAN 6 Kabupaten Tangerang Agus bersyukur adanya program jemput bola itu. Menurutnya, dia tak perlu lagi repot-repot perekaman E-KTP di kantor kecamatan atau dinas.
“Kalau di sekolah kan cukup datang, kemudian Mengisi data langsung rekam dan langsung jadi,” ungkapnya.
Launching program itu turut dihadiri Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Kependudukan dan Keluarga Berencana Provinsi Banten, Siti Ma’ani. Ditjen Dukcapil Kemendagri Handayani Ningrum, Sekda Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid, Asda 1 Pemerintahan Yani Sutisna, Inspektorat Kabupaten Tangerang Tini Wartini serta unsur muspika kecamatan Tigaraksa ini berlangsung meriah. (Adv)