SERANG, LINIMASSA.ID – Ikatan Pelajar Muhammadiyah atau IPM Kabupaten Serang mendeklarasikan anti bullying, judi online dan narkoba bersama Forum Ta’aruf dan Orientasi atau Fortasi SMK Muhammadiyah Pontang.
Deklarasi ini dilakukan di sela-sela pembukaan Fortasi SMK Muhammadiyah Pontang, dihadiri Kepala SMK Muhammadiyah Pontang, Dewan Guru dan kader IPM se Kabupaten Serang.
Ketua PD IPM Kabupaten Serang Fajar Rmadhan mengatakan, perilaku bullying telah merusak rasa aman dan menyisakan luka mendalam bagi korban.
Sedangkan judi online telah mengoyak masa depan melalui teknologi yang menjerat banyak keluarga ke dalam krisis ekonomi yang merusak. Termasuk narkoba yang jadi pintu kehancuran akal dan akhlak.
IPM Kabupaten Serang menilai tiga hal ini menjadi ancaman bagi generasi muda, sehingga dilakukan deklarasi serentak di Sekolah Muhammadiyah Pontang.
“Hanya dengan kesadaran kolektif serta aksi bersama kita dapat memeranginya,” kata Fajar, Selasa 15 Juli 2025.
IPM Kabupaten Serang Komitement Perangi Bullying
Kepala SMK Muhammadiyah Shodikin mengaku, pihaknya bersama IPM Kabupaten Serang berkomitmen menjadi sekolah yang ramah, sesuai dengan edaran Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) tentang pelaksanaan Hari Pertama Sekolah (MPS) dan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun 2025.
MPLS 2025 dirancang dengan memuliakan dan menghormati hak anak melalui pemberian pengalaman belajar yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan untuk memperkuat karakter dan profil lulusan.
“Sekolah harus menjadi tempat yang nyaman dan aman untuk siswa” tegasnya
Farid Supriadi, Pembina IPM SMK Muhamamdiyah Pontang. Fortasi/MPLS di sekolah Muhammadiyah merupakan rangkaian kegiatan di awal masa sekolah untuk menumbuhkan dan mengembangkan keberagamaan, minat, dan potensi pelajar.
Fortasi dan IPM Kabupaten Serang juga berperan besar merangsang kepekaan sosial dan daya kreatif pelajar ketika menjadi siswa sekolah Muhammadiyah dan terlibat dalam segala aktivitas yang tersedia di sekolah.
Fortasi tahun 2025 mengambil tema “Pelajar Hebat : Berkarakter dan Berdampak” sebagai wujud komitem IPM dalam mencetak generasi pelajar yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi unggul dalam karakter dan mampu membawa perubahan nyata bagi lingkungan sekitarnya.
“Semoga materi dan pendampingan yang didapatkan siswa selama di Fortasi/MPLS menjadi mendapat bekal bagi siswa agar tehindar dari perilaku bullying, judol dan narkoba,” pungkasnya.