linimassa.id – IPB University mengapresiasi pengembangan wilayah pesisir yang dilakukan Bupati Ahmed Zaki Iskandar di wilayah pesisir Kabupaten Tangerang.
Kepala Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Kelautan (PKSPL) IPB University, Yonvitner menilai, pengembangan yang dilakukan Zaki di wilayah pesisir itu tergolong berhasil.
“Implementasi ICM (pengelolaan pesisir terpadu) pada level tapak di Tangerang sangat baik dan tergolong berhasil,” katanya Kamis (27/10/2022).
Menurutnya, pengelolaan pesisir tidak mudah, apalagi dalam hal komunikasi dan koordinasi. Pasaalnya dalam pengelolaan pesisir harus melibatkan peran pemerintah daerah hingga ke pusat.
“Namun dengan kemampuan dan kepemimpinan Bupati Zaki, pengembangan pesisir di Tangerang sangat baik,” katanya mengapresiasi.
Yonvitner menyebut, keberhasilan pengembangan wilayah pesisir yang dilakukan oleh Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar dapat menjadi pembelajaran oleh negara dan kota lainnya di dunia.
“Tangerang menjadi salah satu role model praktek pengelolaan peaisir saat ini selain Bontang,” ungkapnya.

Sementara itu, Dewan Penasihat, Pusat Studi Sumber Daya Pantai dan Laut, IPB University Ario Damar turut memperkenalkan sejumlah inovasi dalam pengelolaan sumber daya dalam ekosistem laut dan pesisir. Beberapa inovasi teknologi yang dapat dimanfaatkan di sektor kelautan dan perikanan. Salah satunya, penggunaan Internet of Things (IoT).
“Dalam sistem ini kita mengintegrasikan semua data kondisi fisik, kimia dalam area yang lebih spesifik. Kami menggunakan sistem komputer dalam pengambilan data yang berdampak pada pengambilan keputusan serta kebijakan,” papar Damar.
Selain itu, ada inovasi teknologi seperti drone permukaan laut, smart coastal management, alat pelacak kapal perikanan (TrekFish), pemantau ekosistem terumbu karang (underwater televisual system/UTS), sistem peringatan dini untuk masyarakat pesisir/nelayan terkait cuaca, dan sebagainya.
“Kita harus mendorong proses percepatan transformasi masyarakat perikanan kita menuju 4.0,” ujarnya.
Ario mendorong para anggota Kemitraan Pemerintah Daerah dalam Pengelolaan Lingkungan Pesisir dan Lautan di Asia Timur (PNLG) dapat ikut dalam manajemen pengelolaan sumber daya kelautan dengan teknologi. Menurut dia, pengelolaan sumber daya kelautan dan perikanan harus dilakukan secara akurat, tanpa limbah, dan mengacu pada konsep blue economy. Semua teknologi tersebut berperan penting dalam pengelolaan kelautan dan perikanan. Hal ini berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat di pesisir.
PNLG adalah organisasi jaringan antarpemerintah di lingkup Asia Timur. Negara-negara yang tergabung sebagai anggota PNLG berkomitmen menjaga keberlanjutan ekosistem, peningkatan infrastruktur, dan ekonomi di kawasan pesisir.

Sementara itu, ada sejumlah pembangunan dan peningkatan infrastruktur ekonomi di kawasan pesisir seperti pembangunan Urban Ketapang Aquaculture di Desa Ketapang, Mauk dan pembangunan wisata di Pantai Indah Kosambi (PIK) 2 di Kosambi yang diyakini akan membangkitkan ekonomi dan kesejahteraan warga di pesisir Tangerang.
“Ini setelah jadi akan jadi daerah yang bukan hanya tempat destinasi pariwisata, tapi juga sebagai trigger ekonomi di kabupaten tangerang. Ini showcase kita untuk PNLG Summit 2022,” kata Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar usai mengajak peserta PEMSEA PNLG berkeliling di PIK 2, Jumat (28/10/2022). (Adv)