CILEGON, LINIMASSA.ID — Sejumlah warga di Kota Cilegon mengeluhkan belum cairnya honor guru madrasah di Cilegon yang seharusnya diterima dalam beberapa bulan terakhir.
Keluhan tersebut ramai disampaikan warganet melalui kolom komentar di akun Instagram Wali Kota Cilegon, Robinsar, yang menjadi wadah curahan hati berbagai kalangan penerima honor.
Mereka pun menuntut dengan mempertanyakannya di media sosial terkait honor guru madrasah di Cilegon, selain itu, komentar yang masuk berasal dari beragam profesi, seperti ketua RT dan RW, operator sekolah, pengurus aset daerah, hingga guru madrasah.
Mereka menagih janji pemerintah terkait pencairan honor yang disebut belum dibayarkan selama dua hingga beberapa bulan terakhir.
Salah satu warga yang menuntut honor guru madrasah di Cilegon yang belum cair, yakni pengguna akun @kelvinsugiharto_ menuliskan, “Udu cuma guru, honor RT RW ore metu-metu 2 bulan,” yang berarti honor RT dan RW belum cair selama dua bulan.
Keluhan serupa datang dari akun @seomi_218 yang mengaku sebagai operator sekolah. Ia menulis, “Instruksi Pak Wali, sebagai operator sekolah kami dapat kabar tidak mengenakkan siang ini. Insentif operator sekolah triwulan III dan IV dihanguskan lagi. Semoga insentif HONDA Oktober–Desember 2025 tidak hangus lagi ya, Pak.”
Selain Honor guru madrasah di Cilegon, Profesi Lain Juga Belum Cair
Sementara itu, selain honor guru madrasah di Cilegon. akun @ilhamalfatih261287 menyoroti belum cairnya honor pengurus aset daerah dan operator Dapodik.
“Infonya honor Aset dan Operator Dapodik tahun ini terdampak dan tidak dibayarkan. Padahal kami tetap bekerja penuh, bahkan di hari libur. Kok honor dipermainkan terus?” tulisnya.
Keluhan lain datang dari akun @ditagustiana11 yang menulis, “Honor aset dan Dapodik untuk Juni sampai Desember diinformasikan tidak bisa dibayarkan. Mohon perhatian, Pak, penghasilan honorer sudah pas-pasan. Tolong bantu supaya semua bisa sejahtera.”
Tak hanya itu, guru madrasah juga menanyakan kejelasan pencairan honor. Akun @madurasa_plus menulis, “Assalamualaikum, Pak Wali Kota @robinsar19, honor guru madrasah bulan September–Oktober belum cair, kapan bisa diterima, Pak?”
Komentar tersebut kemudian ditanggapi akun lain @ulvhieyhani yang menulis, “Jangan berharap, katanya Cilegon lagi defisit anggaran.”
Sebelumnya, Pemerintah Kota Cilegon memang diketahui tengah melakukan penyesuaian terhadap belanja daerah sebagai bagian dari kebijakan efisiensi anggaran tahun 2025.
Namun hingga kini, belum ada penjelasan resmi apakah keterlambatan honor guru madrasah di Cilegon dan lainnya berkaitan langsung dengan kebijakan tersebut.



