linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Hari Permainan Alternatif Dunia, Ini Maksudnya
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > Pendidikan > Hari Permainan Alternatif Dunia, Ini Maksudnya
Pendidikan

Hari Permainan Alternatif Dunia, Ini Maksudnya

Hilal Ahmad 5 Agustus 2024
Share
waktu baca 1 menit
Hari Permainan Alternatif Dunia
SHARE

Linimassa.id – Permainan alternatif dunia merupakan kompetisi dengan gaya dan penonton yang unik. Terdapat berbagai bentuk permainan kompetitif sederhana yang bisa dimainkan bersama teman-teman.

Setiap 5 Agustus diperingati sebagai Hari Permainan Alternatif Dunia. Laman National Today menyebut, mulanya, permainan ini terbentuk karena ajang olahraga dunia yakni Olimpiade tidak cukup memadamkan semangat kompetitif masyarakat. Oleh karena itu, dibentuklah berbagai kompetisi sederhana sebagai alternatif.

Permainan di dalamnya tidak memiliki popularitas atau struktur yang cukup untuk diikutsertakan ke dalam Olimpiade. Namun, permainan itu memiliki keunikan dan ciri khasnya tersendiri di kalangan masyarakat.

Contohnya yaitu Worm Charming, Balap Kereta, Kejuaraan Berendam di Bak Mandi, Kejuaraan Menggendong Istri, dan lain sebagainya. Adapun Perayaan ini pertama kali diselenggarakan pada 2012 di Powys, Wales.

Laman BETVNEWS menyebut, tujuan diadakan Hari Permainan Alternatif Sedunia agar orang tidak melupakan permainan-permainan yang tidak menggunakan teknologi.

Di Indonesia, permainan alternatif dikenal dengan permainan tradisional.

Di tengah kemajuan teknologi, permainan tradisional punya tantangan sendiri untuk selalu mengikuti perkembangan zaman.

Beberapa di antaranya adalah Engklek atau gacok. Ini adalah permainan tradisional Indonesia yang ada sejak zaman penjajahan Belanda. Gacok bisa berupa batu atau tembikar yang ukurannya berkisar 5-7 cm atau lebih, dan dibuat pipih serta tidak tajam. (Hilal)

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
26 November 2025
Ad imageAd image
Ad imageAd image
Ad imageAd image
Ad imageAd image
Ad imageAd image
Ad imageAd image
Ad imageAd image
Ad imageAd image

Terkini

DPRD Banten
Komisi IV DPRD Banten Desak ESDM dan DLHK Ungkap Data Valid Tambang Ilegal di Banten
News
Pemkab Serang
Pemkab Serang Fokus Kurangi Praktik BAB Sembarangan demi Tingkatkan Kesehatan Warga
News
Tambang Ilegal di Banten
Tambang Ilegal di Banten Rusak 50 Hektare Lahan, Kerugian Negara Capai Rp18,3 Miliar
News
Macan tutul
Populasi Satwa Langka Macan Tutul hingga Elang Jawa di TNGHS Terancam, Ini Penyebabnya
News
Pemkot Tangsel
Ini Upaya Pemkot Tangsel Tingkatkan Infrastruktur Jalan dan Pengendalian Banjir pada 2025
Pemerintahan
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?