linimassa.id – Pada 3 April 2024 diperingati sebagai Hari Hewan Akuatik Sedunia. Pada tahun ini mengangkat tema “The Impact of Our Human Activities on Aquatic Animals” atau “Dampak Aktivitas Manusia Kita Pada Hewan Air”.
Tema ini dipilih untuk menjadi renungan bagi seluruh umat manusia untuk menyadari dampak dari perbuatan kita terhadap keberlangsungan kehidupan hewan air.
Terdapat triliunan hewan air yang ditangkap dan miliaran diternakkan, namun dalam kondisi penderitaan yang sangat tinggi dan kesejahteraan yang rendah.
Walaupun masih terdengar asing, peringatan ini menjadi hal yang sepatutnya menjadi perhatian bagi masyarakat umum.
Bukan hanya sebagai sebuah peringatan tahunan, momen ini juga sarat akan makna di balik perayaannya.
Laman Detik Sumut menulis, Hari Hewan Akuatik Sedunia diinisiasi oleh Aquatic Animal Law Initiative yang menjadi bagian dari The Center for Animal Law Studies (CALS).
Peringatan ini didedikasikan untuk menunjukkan apresiasi dan menyoroti pentingnya hewan akuatik.
Mengutip dari situs Aquatic Life Institute, istilah “hewan akuatik” meliputi seluruh hewan yang hidup di air. Di antaranya ikan, amfibi, mamalia laut, krustasea, reptil, moluska, burung air, serangga air. Bahkan, hewan seperti bintang laut dan karang juga termasuk ke dalam jenis hewan akuatik.
Penting
Terdapat berbagai permasalahan yang dihadapi oleh hewan akuatik seperti penangkapan berlebihan dan penggunaan alat tangkap berbahaya.
Di sinilah Aquatic Animal Law Initiative hadir dengan semangat penuh untuk membantu melindungi hewan air yang rentan ini.
Peringatan ini dijadikan sebagai pengingat untuk mendesak setiap agar memberikan rasa hormat dan perlakuan yang layak kepada hewan laut sebagai makhluk hidup.
Bahkan, sebagai konsumen menjadi tanggung jawab kita untuk mendidik diri sendiri tentang masalah kesejahteraan dan ancaman lain yang dihadapi hewan air.
Meningkatkan Kesadaran
Laman thequint.com menulis, Hari Hewan Akuatik Sedunia diperingati untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya hewan air dan melindungi ekosistemnya.
Dijelaskan, hewan air diklasifikasikan menjadi dua kategori yaitu vertebrata dan invertebrata. Vertebrata memiliki insang yang digunakan untuk bernapas, dan organ pernapasan lainnya.
Sebaliknya, invertebrata tidak memiliki insang, namun mereka memiliki mekanisme pernapasan lain seperti sirip, yang digunakan untuk bergerak.
Hari Hewan Akuatik Sedunia pertama kali diperingati pada tahun 2020. Penggagas peringatan adalah Animal Law Clinic di Lewis & Clark Law School di Portland, Oregon, AS.
Klinik ini didirikan pada tahun 2007 untuk memberikan bantuan hukum kepada hewan dan pemiliknya. Misi klinik ini adalah untuk mempromosikan perlakuan manusiawi terhadap hewan dan melindungi hak-hak hukum mereka.
Klinik Hukum Hewan ini terinspirasi untuk menciptakan Hari Hewan Akuatik Sedunia setelah melihat dampak buruk aktivitas manusia terhadap ekosistem perairan.
Para pendiri klinik ini percaya bahwa hari kesadaran global akan membantu meningkatkan kesadaran akan ancaman yang dihadapi hewan air dan menginspirasi orang untuk mengambil tindakan untuk melindungi mereka. (Hilal)