LINIMASSA.ID – Event Adu Panco Cilegon 2025 dipercaya mampu mengatasi kenakalan remaja seperti tawuran maupun genk motor di Cilegon, yang seolah sudah menjadi masalah yang meresahkan masyarakat.
Para remaja yang sedang mencari jati diri seolah kehilangan arah dan tak memiliki role model yang baik, sehingga melakukan tindakan negatif.
Atas dasar itu, Tokoh Pemuda Milenial Kota Cilegon, Surga Firdaus menggelar event olahraga Adu Panco Cilegon 2025, atau Arm Wrestling, dengan berkolaborasi dengan influencer.
Surga Firdaus mengatakan, event olahraga adu panco ini bertujuan untuk menggelorakan semangat olahraga di Kota Cilegon khususnya, dan Provinsi Banten pada umumnya.
“Event adu Panco Cilegon 2025 ini untuk menggairahkan industri olahraga di Kota Cilegon, juga sebagai proses pengkaderan bibit pemuda-pemuda unggul, serta mengurangi kenakalan remaja baik tawuran maupun genk motor,” katanya, Jumat 7 Maret 2025.
Ia mengungkapkan, event adu panco sukses digelar di Paradiso Coffee, Kota Cilegon pada Sabtu 22 Februari 2025, dan berencana menggelar event serupa yang lebih besar pasca lebaran nanti.
Antusias Peserta Adu Panco Cilegon 2025
Ia mengungkapkan, ada sebanyak 145 peserta yang berpatisipasi dalam adu panco Cilegon 2025 ini, yang dibagi menjadi beberapa kelas, ada kelas -65, kelas -75, kelas 75+, dan open class atau kelas umum.
Menurut Surga Firdaus, peserta tidak hanya dari Kota Cilegon saja, tetapi ada dari luar Kota Cilegon, seperti Serang, Lebak, Pandeglang, Tangerang, Jakarta, Depok hingga Lampung.
“Peserta adu panco Cilegon 2025 total ada 145 orang. Itu pun terpaksa harus kita stop pendafaran 7 hari sebelum hari H, karena kalau tidak, panitia kewalahan membuat bagan,” kata Owner Surga Kaos dan Paradiso Coffee tersebut.
Ia mengatakan, selama ini, event olahraga di Cilegon Banten hanya berkutat di cabang sepak bola dan futsal.
“Selama ini bola lagi, futsal lagi, itu-itu saja. Padahal cabang olahraga itu kan banyak banget. Dan olahraga yang paling simpel adalah olahraga di atas meja, yaitu adu panco atau arm wrestling,” ucap Surga Firdaus.
Melalui event olahraga adu panco Cilegon 2025, pihaknya ingin mendorong anak-anak muda khususnya yang masih remaja untuk produktif, untuk sportif, dan bisa mengurangi kenakalan remaja di jalanan.
“Jadi kegiatannya kita alihkan ke sesuatu yang lebih positif. Salah satunya lewat event ini. Event adu panco Cilegon 2025 ini pemantik event-event lainnya, bisa jadi ke depan ada event running atau lari, tinju dan lainnya karena belum banyak di Kota Cilegon,” jelasnya.
Surga Firdaus berharap, sport industry atau industri olahraga di Indonesia khususnya di Kota Cilegon lebih menggeliat lagi.
Ia juga berharap untuk pemerintah, khususnya Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata atau Disporapar Kota Cilegon, agar bisa berkolaborasi untuk mengadakan event-event olahraga.
“Jadi kita sepakat dengan yang digaungkan Presiden Prabowo bahwa, acara dinas atau lembaga pemerintah, jangan terlalu banyak seminar, tapi banyakin event-event yang seperti ini, yang bisa menghadirkan efek domino ekonomi, eventnya sukses, melibatkan banyak pelaku usaha, khususnya UMKM,” ujarnya.
“Jadi program kolaborasi pentahelix yang pernah disampaikan oleh Pak Wali Kota Cilegon Robinsar sendiri bisa terwujud, melibatkan pemerintah, akademisi, masyarakat, dunia usaha dan media. Apalagi walikota Cilegon saat ini kan dari kalangan muda juga. Kita rencana mau bikin event minimal setiap 6 bulan sekali,” tutur Surga Firdaus.
Menurutnya, pemuda yang baik dan berkualitas, sangat dibutuhkan untuk bangsa dan negara di masa mendatang.
“Pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan, makanya pemuda harus kreatif, mandiri, dan untuk mewujudkan itu, harus ada kawah candradimuka yang harus kita buat di Kota Cilegon, dengan kegiatan-kegiatan positif, untuk melahirkan bibit-bibit pemuda unggul,” katanya.
“Kenapa saya sampai berfikir seperti ini, karena saya berperinsip, sebaik-baik manusia itu harus bermanfaat bagi manusia lainnya,” tukas Firdaus.