Linimassa.id – Ratusan operator media sosial di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang baru saja mengikuti kegiatan Capacity Building yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo).
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, tepatnya dari tanggal 25 hingga 27 September 2024 di Jimmers Mountain Resort, Bogor.
Acara ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas dan sinergi pengelola media sosial di berbagai perangkat daerah.
Capacity Building Kanal Informasi yang Responsif dan Kreatif
Ahmad Suryadi, Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik (IKP) yang mewakili Plt. Kepala Diskominfo, menegaskan pentingnya pengelolaan media sosial yang aktif dan informatif.
“Kita semua perlu membangun media sosial Pemerintah Kabupaten Tangerang yang aktif dan ramah, agar menjadi kanal informasi yang disenangi masyarakat,” jelas Ahmad.
Ia berharap melalui kegiatan ini, operator media sosial bisa meningkatkan performa kanal informasi dengan lebih responsif dan kreatif, sesuai harapan masyarakat.
Peningkatan Profesionalitas Pengelola Media Sosial
Dalam acara ini, Entis Sutisna, Kepala Seksi Layanan Kemitraan dan Komunikasi Publik, menekankan pentingnya peningkatan pengetahuan dan profesionalitas para operator.
Menurutnya, “Penyebarluasan informasi di media sosial harus didukung oleh keahlian yang sesuai dengan perkembangan jurnalistik yang baik dan benar.” Dengan demikian, pengelola media sosial di tiap perangkat daerah diharapkan bisa memberikan informasi yang lebih akurat dan efektif.
Kolaborasi dengan Influencer dan Content-Creator
Selain itu, kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber penting, termasuk Dewan Pengarah Influencer dan Content-Creator Network (ICN) Banten, Andi Suhud Trisnahadi, serta Ketua ICN Banten, Novienusselva.
Kehadiran mereka memberikan wawasan tambahan tentang cara mengelola konten secara kreatif dan efektif untuk meningkatkan daya tarik media sosial pemerintah.
Dengan berbagai pelatihan yang dilakukan, diharapkan operator media sosial di Kabupaten Tangerang dapat semakin profesional dan handal dalam mengelola informasi publik, sehingga pelayanan kepada masyarakat melalui kanal digital semakin optimal. (AR)