linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Cahaya di Hari Kiamat, Makna Uban Menurut Islam
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > Khazanah > Cahaya di Hari Kiamat, Makna Uban Menurut Islam
Khazanah

Cahaya di Hari Kiamat, Makna Uban Menurut Islam

Hilal Ahmad 25 Agustus 2023
Share
waktu baca 6 menit
Uban merupakan kondisi rambut yang mengalami perubahan warna.
Uban merupakan kondisi rambut yang mengalami perubahan warna.
SHARE

linimassa.id – Siapapun tahu, uban merupakan rambut yang berubah warna menjadi abu-abu atau putih seiring bertambahnya usia. Dalam Islam, uban juga memiliki makna. Apa saja?

Uban atau rambut berwarna putih sering dikaitkan dengan orang lanjut usia. Padahal, penyebabnya bukan hanya proses penuaan. Ada beragam hal yang juga dapat menyebabkan munculnya rambut putih ini di kepala.

Folikel atau tempat tumbuhnya rambut memiliki sel pigmen atau zat pemberi warna yang disebut melanin. Kadar melanin di dalam tubuh seseorang dapat berubah seiring waktu.

Ada dua jenis melanin yang menentukan warna rambut, yaitu eumelanin dan pheomelanin. Rambut akan berwarna lebih gelap jika eumelanin lebih dominan daripada phenomelanin. Sementara itu, jumlah melanin yang sedikit membuat rambut tumbuh menjadi berwarna abu-abu, perak, dan akhirnya putih.

Penyebab uban terjadi karena produksi melanin dalam tubuh yang menurun. Sel melanin sendiri berfungsi untuk memberikan warna pada rambut. Simak yuk.

  1. Cahaya di Hari Kiamat

Uban akan menjadi cahaya yang menerangi orang mukmin saat hari kiamat kelak. Selain itu, uban juga akan menaikkan derajat seseorang.

 

الشيب نور المؤمن لا يشيب رجل شيبة في الإسلام إلا كانت له بكل شيبة حسنة و رفع بها درجة

Artinya: Uban adalah cahaya bagi seorang mukmin. Tidaklah seseorang beruban -walaupun sehelai- dalam Islam melainkan setiap ubannya akan dihitung sebagai suatu kebaikan dan akan meninggikan derajatnya. (HR. Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman. Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shogir mengatakan bahwa hadits ini hasan)

  1. Pengingat Ajal

Tanda uban di usia muda menurut Islam adalah sebagai pengingat ajal. Manusia sering lupa bahwa hidup di dunia hanya untuk sementara. Maka dari itu, Allah SWT dalam Quran surat Fatir ayat 37 berfirman mengenai perintah berpikir saat melihat tanda-tanda dari Allah, termasuk mengenai uban.

- Advertisement -
Ad imageAd image

 

اَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَّا يَتَذَكَّرُ فِيْهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاۤءَكُمُ النَّذِيْرُۗ فَذُوْقُوْا فَمَا لِلظّٰلِمِيْنَ مِنْ نَّصِيْرٍ

Artinya: Dan “Bukankah Kami telah memanjangkan umurmu untuk dapat berpikir bagi orang yang mau berpikir, padahal telah datang kepadamu seorang pemberi peringatan? Maka rasakan lah (azab Kami), dan bagi orang-orang zalim tidak ada seorang penolong pun.”

  1. Membuat Berwibawa

Walaupun memiliki warna putih, rambut putih yang tumbuh dapat memancarkan sikap wibawa dari dalam diri. Hal itu diriwayatkan Abu Dawud dari hadist Abu Musa, Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda

 

إِنَّ مِنْ إِجْلَالِ اللهِ إِكْرَامَ ذِي الشَّيْبَةِ الْمُسْلِمِ

Artinya: Sesunguhnya termasuk dari pengagungan kepada Allah ialah menghormati orang muslim yang sudah beruban (orang tua).

 

Penyebab

Ada beberapa kondisi yang dapat memengaruhi terbentuknya uban, yaitu.

  1. Genetik

Penyebab satu ini tidak bisa dielakkan. Orang yang rambutnya sudah memutih atau ubanan meski usianya masih muda, bisa jadi disebabkan oleh faktor genetik. Hal ini berarti orang tuanya juga pernah mengalami kondisi serupa saat masih muda.

  1. Usia

Secara alami, berubahnya warna rambut menjadi abu-abu atau putih terjadi seiring dengan pertambahan usia. Ketika usia bertambah, produksi melanin dalam tubuh pun akan berkurang sehingga menyebabkan munculnya rambut putih. Hal ini diduga disebabkan oleh bertambahnya kerusakan sel rambut akibat penuaan.

  1. Kebiasaan Merokok

Merokok bisa menjadi faktor penyebab tumbuhnya uban. Bahkan, ada penelitian yang mengungkapkan bahwa adanya hubungan antara merokok dengan tumbuhnya uban di usia kurang dari 30 tahun.

Merokok juga bisa membuat pembuluh darah menjadi lebih sempit dan akhirnya berdampak pada berkurangnya aliran darah ke folikel rambut, sehingga menyebabkan rambut rontok.

Selain itu, zat berbahaya di dalam rokok dapat merusak organ tubuh termasuk folikel rambut, sehingga rambut pun beruban.

  1. Kondisi Kesehatan

Menderita penyakit tertentu juga bisa menjadi penyebab tumbuhnya uban. Salah satu kondisi yang bisa membuat rambut memutih adalah vitiligo. Vitiligo merupakan suatu kondisi autoimun yang menyebabkan beberapa bagian rambut dan kulit mengalami kehilangan pigmen warna.

Selain itu, gangguan pada kelenjar pituitari atau kelenjar tiroid juga bisa menjadi penyebab tumbuhnya uban.

Kekurangan nutrisi juga dapat menjadi penyebab rambut menjadi lebih halus, tipis, dan rapuh serta berubah warna karena penurunan produksi melanin. Contohnya adalah kekurangan vitamin B12 atau anemia pernisiosa. Sindrom Werner juga bisa menyebabkan munculnya uban di usia muda.

  1. Pengobatan

Pasien yang menjalani kemoterapi atau pengobatan malaria bisa mengalami rambut beruban. Kandungan obat yang digunakan dalam kemoterapi dan malaria dapat menghambat pembentukan melanin, sehingga rambut memutih.

Jika penyebab uban adalah faktor genetik, perubahan warna rambut menjadi putih tidak bisa dicegah. Namun, jika penyebabnya adalah masalah kesehatan, ada kemungkinan warna rambut kembali seperti semula bila penyakit yang mendasari ditangani dengan tepat.

Umumnya, orang Asia akan mengalami pertumbuhan uban pada akhir usia 30-an. Memutihnya rambut pada usia sebelum itu dapat dianggap terlalu dini.

Banyak anggapan bahwa stres juga dapat mempercepat faktor penuaan, termasuk tumbuhnya uban lebih dini dari yang seharusnya. Meski beberapa kasus mendukung anggapan tersebut, tetapi hingga kini hal ini masih harus dibuktikan secara ilmiah.

Jika merasa tidak nyaman dengan uban yang tumbuh, bisa menutupinya dengan cat rambut. Namun, perlu diketahui bahwa uban umumnya lebih kering. Jadi, perhatikan produk pewarna rambut yang tepat dan aman serta hindari terlalu sering mewarnai rambut. (Hilal)

 

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

Tips memilih hewan kurban
4 Tips Memilih Hewan Kurban, Ini yang Perlu Diperhatikan
Kultur
TPA Jatiwaringin
DLHK Kab. Tangerang: Pengolahan Sampah di TPA Jatiwaringin Akan Diperbaiki
Pemerintahan
Musik indie dari Serang
Musik Indie dari Serang, Band Dopamin Beri Warna Baru
Gaya Hidup
Demo ojol di Serang
5 Tuntutan Demo Ojol di Serang, Andra Janji Bakal Penuhi
News
Beli bakso pakai QRIS
Beli Bakso Pakai QRIS, Emang Bisa?
News
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?