Linimassa.id – Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung-Cisadane Direktorat Jendral Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) melakukan peninjauan terhadap Situ Cihuni, Padegangan, Kabupaten Tangerang, Rabu 31 Juli 2024.
Pantauan di lokasi, Tim BBWS Ciliwung-Cisadane memeriksa titik-titik saluran masuk (Inlet) dan dan saluran keluar aliran air pada Situ Cihuni yang luasnya telah ditetapkan 32,4 hektar itu.
Dalam penelusuran itu, Tim BBWS menemukan fakta bahwa saluran inlet situ sudah tidak ada atau terputus oleh jalan dan bangunan ruko milik pengembang perumahan mewah.
Plh. Kepala BBWS Ciliwung-Cisadane, Hendri Alun menjelaskan terkait Situ Cihuni terkini.
“Ya tadi ada beberapa masyarakat dan beberapa aparat Pemerintah Kabupaten yang tinggal disitu, ada beberapa Inlet outlet yang perlu kita teliti kembali,” ungkapnya saat diminta keterangan.
“Kalau kami BBWS melanjutkan desain revitalisasi dan kajian spadan. Ini juga dalam rangka mendukung pengamanan aset Situ Cihuni yang tercatat di Provinsi Banten,” pungkasnya.
Hilang atau terputusnya saluran inlet Situ Cihuni itu pun dibenarkan oleh pegawai Pemerintah Kabupaten Tangerang yang juga selaku warga sekitar, Madtowi.
“Dulunya perkampungan dan persawahan, ngalir nya air nya ke Situ Cihuni. Ada irigasinya, lumayan besar, lebarnya ada semeter setengahan. Berubanya persisnya saya belum persis tau ya, bangsa tahun 90 an lah. Aliran air dari Lengkong sama Pabuaran dan Pagedangan,” jelas Madtowi saat diminta keterangan.