linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Reading: Bareskrim Polri Ungkap Laboratorium Narkoba Rahasia di Bali
linimassa.idlinimassa.id
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Cari di sini
  • News
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Bisnis
  • Gaya Hidup
  • Khazanah
  • Berita Video
Punya akun? Sign In
Follow US
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
linimassa.id > Indeks > News > Bareskrim Polri Ungkap Laboratorium Narkoba Rahasia di Bali
News

Bareskrim Polri Ungkap Laboratorium Narkoba Rahasia di Bali

Arief 14 Mei 2024
Share
waktu baca 3 menit
Vila Pabrik Narkoba dan Ganja Hidroponik
Vila Pabrik Narkoba dan Ganja Hidroponik
SHARE

linimassa.id – Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri berhasil mengungkap laboratorium narkoba rahasia di Bali.

Dalam operasi ini, tiga warga negara asing (WNA) dari Ukraina dan Rusia serta seorang warga negara Indonesia (WNI) ditangkap di sebuah vila di kawasan Tibubeneng, Kabupaten Badung, Bali.

Kabareskrim Polri, Komjen Wahyu Widada, menyatakan bahwa dua tersangka, Ivan Volovod dan Mikhayla Volovod, adalah saudara kembar asal Ukraina. Selain itu, terdapat Konstantin Krutz, WNA Rusia, dan seorang WNI berinisial LM, yang merupakan anak buah gembong narkoba Fredy Pratama.

Vila yang disewa selama 24 tahun 8 bulan oleh ketiga WNA tersebut dijadikan laboratorium rahasia untuk hidroponik ganja dan mephedrone. Wahyu menjelaskan bahwa penyelidikan dilakukan selama hampir dua bulan setelah LM, anggota jaringan narkoba Fredy Pratama, kabur ke Bali.

“LM diketahui kabur ke Bali dan berafiliasi dengan para WNA asal Rusia dan Ukraina,” ungkap Wahyu pada Senin (13/05/2024).

Tim gabungan dari Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Bea Cukai Jakarta dan Bali, Imigrasi Bali, Ditresnarkoba Polda Bali, serta Polres Badung melakukan penggeledahan di vila tersebut pada Kamis (2/5/2024). Dalam penggerebekan, Ivan dan Mikhayla ditangkap bersama barang bukti berupa 9,8 kilogram ganja hidroponik dan 437 gram mephedrone. Selain itu, ditemukan ratusan kilogram bahan kimia prekursor dan peralatan laboratorium.

LM, yang menyewa kamar kos di Sesetan, Denpasar Selatan, juga ditangkap dengan barang bukti 6 kilogram ganja. “LM berperan sebagai gudang, kurir, dan operator di Bali, sebelumnya hanya sebagai pemegang rekening jaringan Fredy Pratama,” kata Wahyu.

Konstantin Krutz, yang bertugas mengedarkan narkoba dari pabrik di vila, juga ditangkap. Dari Konstantin, disita ganja seberat 382,19 gram, hashish 484,92 gram, kokain 107,85 gram, dan mephedrone 247,33 gram.

Wahyu Widada mengungkapkan bahwa transaksi narkoba dilakukan menggunakan aplikasi Telegram. Pelaku mencantumkan alamat bot Telegram di berbagai tempat di Bali, seperti di tembok-tembok dan tiang listrik. Mereka membuat grup seperti bali hydra bot, cannashop robot, bali cristal bot, hydra indonesia manager, dan mentor cannashop. Pembayaran dilakukan menggunakan Bitcoin.

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Mukti Juharsa, mengungkapkan bahwa bahan dan peralatan laboratorium berasal dari luar Indonesia. “Bahan dan peralatan dipesan dari China melalui Alibaba dan Ali Express, sementara bibit ganja dikirim dari Rumania,” jelas Mukti.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Pabrik narkoba ini menggunakan sistem kerja hidroponik modern dengan pengaturan lampu ultraviolet, alat pengukur pH, pemberian air, oksigen, serta pupuk secara otomatis dan teratur. “Penanamannya sudah di-setting sedemikian rupa sehingga bunga ganja yang dihasilkan kualitasnya sangat baik,” tutup Mukti. (AR)

Share This Article
Facebook X Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link Print
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

Tangsel
Wali Kota Tangsel Benyamin Klaim Realisasi PAD Lebih dari 50 Persen, Capai Rp2,9 Triliun
Pemerintahan
Paphricia
Paphricia Laporkan 3 Influencer ke Polres Tangsel soal Pencemaran Nama Baik
News
Kejari Tangsel
Jaksa Masuk Sekolah Kejari Tangsel di SDN Pondok Jagung 02, Siswa Melek Hukum Sejak Dini
Pendidikan
Investasi emas digital
Investasi Emas Digital Menjadi Tren di Kalangan Anak Muda
Keuangan
Suryadharma Ali wafat
Suryadharma Ali Wafat: Menteri Agama Zaman Presiden SBY
News
linimassa.idlinimassa.id
Follow US
© 2023 linimassa.id. Designed by dezainin.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Redaksi
  • Info Iklan
logo-linimassaid
Selamat datang kembali!

Login ke akunmu

Username or Email Address
Password

Lost your password?