SERANG, LINIMASSA.ID- H-1 Pemungutan Suara Ulang Kabupaten Serang, pengawas kecamatan hingga pengawa TPS menggelar patroli.
Patroli ini dilakukan sebagai bentuk pengawasan ekstra jelang Pilkada ulang agar tidak terjadi politik uang atau berbagai kenis keurangan lainnya.
Patroli Pemungutan Suara Ulang Kabupaten Serang merupakan atas instruksi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Serang kepada semua pengawas baik di kecamatan maupun TPS.
Patroli difokuskan pada wilayah-wilayah yang dinilai rawan terjadinya politik uang ataupun pelanggaran-pelanggaran lainnya yang berpotensi menyebabkan PSU kembali terjadi.
Karena jika Pemungutan Suara Ulang Kabupaten Serang kembali terjadi, maka akan berdampak buruk bagi penilaian kinerja Bawaslu yang akan dianggap gagal dalam menjalankan tugas.
Ketua Bawaslu Kabupaten Serang Furqon mengatakan, pihaknya telah menginstruksikan dan menjadwalkan pelaksaan patroli sejak 17 hingga 19 April 2025.
Patroli Jelang Pemungutan Suara Ulang Kabupaten Serang

Patroli jelang Pemungutan Suara Ulang Kabupaten Serang ini melibatkan banyak pihak, seperti kepolisian, TNI, Gakumdu, hingga aparatur pemerintah di Pemkab Serang.
Furqon menilai, patroli ini penting dilakukan sebagai langkah preventif dalam mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti politik uang dan lainnya.
“Ini merupakan langkah preventif agar pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang Kabupaten Serang berjalan lancar,” ungkapnya.
Dijelaskan Furqon, selain menyasar di wilayah rawan pelanggaran, patroli juga dilakukan hingga ke tingkat RT dan desa hingga pelosok perkampungan dan lokasi-lokasi yang biasa dijadikan tempat kumpul warga.
“Kalau ada yang kumpul-kumpul akan kita tanya agar tidak ada pelanggaran politik uang yang terjadi,” tuturnya.
Furqon meminta kepada seluruh stekholder untuk dapat ikut melakukan pengawasan pada pelaksanaan PSU di Kabupaten Serang.
“Kita sudah instruksikan kepada Panwascam hingga pengawas TPS untuk memaksimalkan pengawasan sehingga tidak ada peluang untuk melakukan serangan fajar. Teman-teman harus mobile melakukan pengawasan,” pungkasnya.