Tangerang, LINIMASSA.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Tangerang mencatat, sepanjang Februari, BPBD Kota Tangerang menerima dan melakukan 84 edukasi dan kunjungan pendidikan. Baik edukasi maupun kunjungan dilakukan di Markas Komando BPBD Kota Tangerang maupun datang langsung ke sekolah atau perusahaan.
Hal tersebut dilakukan dalam rangka terus mengingatkan meningkatkan budaya atau tradisi sadar bencana. Tak terkecuali, mencari informasi untuk menambah pengetahuan terkait tanda-tanda bencana.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang Ubaidillah Anshar, mengatakan, BPBD Kota Tangerang harus lebih membangun kesiapsiagaan pembentukan kesadaran ketika terjadi bencana.
“Sehingga kita semua lebih bersiap. Salah satunya dengan edukasi dan kunjungan pendidikan,” kata Ubaidillah, Senin, 17 Maret 2025.
Ubaidillah menjelaskan, tujuan dari melakukan edukasi tersebut adalah untuk menambah pengetahuan, meningkatkan kesadaran.
“Serta menyiapkan dan mengecek perlengkapan kesiapsiagaan hingga mengenai tanda-tanda bencana. Harapannya, meminimalkan risiko,” jelasnya.
Ubaidillah merinci, sepanjang Februari lalu, jumlah layanan kedaruratan BPBD Kota Tangerang, di antaranya 13 penyelamatan hewan, 44 evakuasi hewan liar, 14 pemadaman kebakaran, 18 evakuasi sarang tawon, 11 pelepasan cincin.
“Selain itu, di Februari BPBD Kota Tangerang juga melakukan penanganan banjir atas kondisi cuaca ekstrem. Termasuk melakukan penanganan penyemprotan dan pembersihan. Pastinya, setiap bulannya ratusan permohonan ditangani, baik kedaruratan maupun nonkedaruratan,” katanya.
Sebagai informasi, untuk layanan kegawatdaruratan di Kota Tangerang masyarakat bisa mengakses call center 112 atau untuk BPBD Kota Tangerang, bisa ke nomor piket 021-5582-144 yang juga aktif selama 24 jam penuh.