LINIMASSA.ID – Memasuki tahun 2025 akan lahir Generasi Beta atau Gen Beta, anak yang lahir di tahun 2025-2039 setelah Gen Alpha karena 2024 adalah tahun terakhir Gen ini lahir.
Tentu saja Gen Beta akan berbeda dengan generasi-generasi sebelumnya. Mereka akan terhubung dengan teknologi khususnya Artificial Intelligence (AI).
Menariknya, Gen Beta adalah anak-anak yang akan terlahir dari generasi milenial dan generasi Z. Jika kamu bagian dari generasi tersebut, mungkin kamu akan melahirkan anak Gen Beta.
Calon orang tua Gen Beta perlu bijak dalam mendampingi anak menghadapi kemajuan teknologi, coba untuk menanamkan nilai-nilai hidup dan mendukung kreativitas serta berpikir kritis agar mereka siap menghadapi masa depan.
Gen Beta memang belum lahir, namun menurut Mccrindle yang dilansir dalam mccrindle.com, memprediksi karakteristiknya berdasarkan konteks apa yang akan terjadi di sekitarnya.
Dalam aspek kehidupan, McCrindle memprediksi jika Gen Beta akan membutuhkan pekerjaan yang lebih adaptif juga fleksibel. Mereka akan mencari pekerjaan yang dapat mengembangkan inovasi dan kreativitas.
Bukan hanya itu, dalam menggunakan teknologi, mereka akan sangat mahir. Dalam sosial pun, Gen Beta akan lebih dekat dengan orang lain meskipun berbeda latar belakang.
Bukan hanya sebagai generasi yang terintegrasi teknologi, Gen Beta akan menjadi generasi yang menghargai keberagaman, penuh rasa ingin tahu, merangkul perubahan dan perbedaan.
Dalam dunia pendidikan, pembelajaran Gen Beta diprediksi akan lebih interaktif dan fokus pada pemanfaatan teknologi. Teknologi seperti Artificial Intelligence (AI), virtual reality (VR), dan augmented reality (AR) akan menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik, fleksibel, serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan individu.
Pada era Gen Beta, peran guru dan tenaga pendidik kemungkinan bergeser menjadi fasilitator yang membantu Gen Beta mengasah keterampilan berpikir kritis, kemampuan memecahkan masalah, serta kreativitas.
Perbedaan dengan dua generasi sebelumnya dalam dunia teknologi, Gen Z terlahir saat era digital awal, Gen Alpha lahir saat teknologi sudah matang dan Gen Beta akan lahir pada era teknologi canggih dan AI.
Karakteristik Gen Beta
Setelah Generasi Alpha, dunia akan menyambut kehadiran generasi baru tahun depan, yakni Generasi Beta atau Gen Beta.
Generasi Beta adalah anak yang lahir mulai tahun 2025 hingga tahun 2039. Bulan Desember 2024 ternyata menjadi bulan terakhir kelahiran generasi Alfa.
Mulai Januari tahun 2025, anak-anak yang lahir tersebut akan dinamai dengan Generasi Beta atau Gen Beta.
Sebagai informasi, dikutip dari ABC News istilah Gen Alpha dan Gen Beta diciptakan oleh seorang pakar demografi asal Australia, Mark McCrindle.
Gen Beta akan menjadi generasi keenam sejak penamaan awal pada 1946, yaitu dimulai dari Baby Bommer, Gen X, Gen Y atau millenial, Gen Z, Gen Alpha.
Mengutip McCrindle Research, generasi beta diprediksi memiliki banyak kesamaan karakteristik dengan gen alfa dikarenakan mereka tumbuh di era modern yang didominasi teknologi canggih yang berkembang pesat.
Mereka Diprediksi Akan Tumbuh di Dunia yang Sepenuhnya Dikuasai Teknologi dan Otomatisasi, serta Memiliki Usia Harapan Hidup yang Jauh Lebih Panjang.