linimassa.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor dan Kereta Commuter Indonesia (KCI) menyelenggarakan pertemuan penting terkait program pertumbuhan masyarakat Bogor yang menggunakan layanan transportasi KRL dan Commuter Line. Pertemuan ini diselenggarakan di Paseban Suradipati, Balai Kota Bogor, Senin (26/02/2024).
Kolaborasi untuk Meningkatkan Fasilitas dan Pelayanan
Direktur Utama KCI, Asdo Artriviyanto, menyatakan keinginan untuk berkolaborasi dengan Pemkot Bogor guna meningkatkan fasilitas dan pengaturan, mengingat adanya peningkatan penumpang KRL dari stasiun Bogor. Dia menekankan pentingnya respons dan antisipasi terhadap peningkatan ini dengan saling berkolaborasi, terutama dalam mempersiapkan infrastruktur yang memadai.
Asdo juga menyampaikan bahwa KCI masih menunggu informasi dan instruksi resmi terkait peresmian skybridge yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan. Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Marse Hendra Saputra, menjelaskan bahwa pertemuan ini bertujuan untuk menyinkronkan program KCI dengan program Pemkot Bogor. Salah satu fokusnya adalah aktivasi skybridge yang diharapkan dapat segera diresmikan sebelum Ramadan.
Rencana Perpanjangan Lintasan KRL
Marse juga membahas rencana perpanjangan lintasan KRL hingga ke stasiun Paledang. Namun, rencana tersebut membutuhkan kajian yang cermat mengingat lintasan yang akan dilalui memiliki tingkat kinerja jalan yang tinggi. Selain itu, dia juga menyampaikan permintaan dari Wali Kota Bogor terkait keamanan dan keselamatan pengguna jalan yang melintasi rel kereta di Jalan MA Salmun.
Asdo Artriviyanto, Direktur Utama KCI: “Kami ingin berkolaborasi dengan Pemkot Bogor dalam rangka meningkatkan fasilitas maupun pengaturan karena ada peningkatan penumpang KRL dari stasiun Bogor.”
Marse Hendra Saputra, Kepala Dishub Kota Bogor: “Dari KCI ada rencana memperpanjang lintasan KRL sampai ke stasiun paledang. Rencana ini perlu dilakukan kajian secara baik dan bijak mengingat lintasan sebidang yang dilewati Jalan Kapten Muslihat ini memiliki kinerja jalan yang sangat tinggi.”
Permintaan keamanan dari Wali Kota Bogor untuk pengguna jalan yang melintasi rel kereta di Jalan MA Salmun juga menjadi perhatian utama. Pemkot Bogor berharap dapat dibuatkan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang juga dapat menjadi jembatan untuk kendaraan roda dua. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan masyarakat Bogor.
Melalui kolaborasi yang sinergis antara Pemkot Bogor dan KCI, diharapkan pelayanan transportasi dapat ditingkatkan dan keselamatan masyarakat pengguna jalan dapat terjamin dengan baik. (AR)